ABSTRAK

HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN PERPISAHAN DENGAN ORANG TUA                   TERHADAP KUALITAS TIDUR PADA SANTRIWATI                (di Pondok Modern An Najah Cindai Alus)

Maimunah R

Latar Belakang:Remaja awal terjadi penyesuaian terhadap lingkungan dan peran baru  karena mengalami perpindahan pendidikan dari sekolah dasar ke sekolah menengah terlebih di pondok pesantrenRemaja yang bersekolah di pondok pesantren cenderung mengalami kecemasan perpisahan dengan orang tua karena harus tinggal di asrama. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kualitas tidur adalah kecemasan.

Tujuan: Untuk mengetahui hubungan kecemasan perpisahan dengan orang tua terhadap kualitas tidur pada santriwati pondok modern An Najah Cindai Alus.

Metode: Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan motode survei analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Sampel pada penelitian berjumlah 84 santriwati pondok modern An Najah Cindai Alus dengan teknik cluster random sampling. Penelitian dilakukan pada tanggal 16 Maret 2020. Pengambilan data dilakukan dengan memberikan kuesioner alat ukur kecemasan perpisahan dan kualitas tidur. Uji analisis menggunakan Fisher Exact.

Hasil: Hasil penelitian menunjukkan responden mengalami kecemasan perpisahan ringan sebanyak 67 orang(79,8%) dan yang mengalami  kualitas tidur buruk ada 72 orang  (85,7%). Analisis uji statistik fisher exact menunjukkan hasil nilai nilai p-value (0,484 ) > 0,05 artinya tidak ada hubungan tingkat kecemasan perpisahan dengan orang tua dan kualitas tidur pada santriwati di pondok modern An Najah Cindai Alus.

Pembahasan:Kualitas tidur memilik banyak faktor yang dapat mempengaruhinya sehingga kecemasan perpisahan dengan orang tua tidak bisa menjadi faktor tunggal pada penyebab adanya masalah dalam kualitas tidur.

Kata kunci: santriwati, kecemasan perpisahan, kualitas tidur