DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PERBEDAAN WAKTU REAKSI PADA MAHASISWA PSPD FK UNLAM BERDASARKAN RIWAYAT KEBIASAAN MINUM KOPI
PENGARANG:Muhammad Ari Setiawan Prakasa
PENERBIT:-
TANGGAL:2018-01-31


Kopi diminum oleh konsumen bukan sebagai sumber nutrisi melainkan
sebagai minuman penyegar. Minuman kopi sebagian mengandung kafein yang
fungsinya dapat mendorong peningkatan kinerja manusia. Selain itu kafein juga
meningkatkan koordinasi, kecepatan, dan ketepatan, hal ini berkaitan dengan
memendeknya waktu reaksi seseorang. Efek kopi tersebut dimanfaatkan sebagian
mahasiswa untuk meningkatkan prestasi belajar dan kegiatan keorganisasian.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan waktu reaksi berdasarkan
riwayat kebiasaan minum kopi. Penelitian ini adalah penelitian observasional
analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian mahasiswa PSPD
FK Unlam dibagi atas dua kategori, yaitu yang memiliki kebiasaan dan tidak
memiliki kebiasaan minum kopi, masing-masing sebanyak 30 orang. Pengambilan
sampel menggunakan metode purposive sampling. Penelitian ini menggunakan
program Kosinki’s time reaction software untuk mengukur waktu reaksi
mahasiswanya sebanyak 10 kali dan diambil rata-ratanya. Hasil penelitian
didapatkan waktu reaksi rerata dan standar deviasi mahasiswa yang memiliki
kebiasaan minum kopi 338,07±36,32 milisecond dan yang tidak memiliki
kebiasaan 312,60±24,93 milisecond. Kesimpulan tidak terdapat perbedaan waktu
reaksi antara mahasiswa yang memiliki kebiasan minum kopi dan yang tidak.
Kata-kata kunci: kopi, kafein, waktu reaksi

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI