DIGITAL LIBRARY



JUDUL:UJI FARMAKOGNOSTIK DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL BATANG GENDOLA (Basella rubra L.) ASAL KALIMANTAN SELATAN
PENGARANG:DIAN KURNIA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-06-24


Gendola (Basella rubra L.) merupakan tanaman obat yang dapat ditemukan dan tumbuh dengan baik di Kalimantan Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan parameter spesifik dan nonspesifik melalui uji farmakognostik serta aktivitas antioksidan ekstrak etanol batang B. rubra. Parameter spesifik meliputi uji organoleptik, mikroskopik, kadar sari, skrining fitokimia, dan profil KLT. Parameter nonspesifik meliputi susut pengeringan dan kadar abu. Metode uji farmakognostik mengacu pada Farmakope Herbal Indonesia. Aktivitas antioksidan ditentukan menggunakan metode DPPH berdasarkan nilai IC50. Hasil organoleptik simplisia yaitu serbuk ungu kecoklatan, tidak berasa, dan berbau khas. Pemeriksaan mikroskopik ditemukan adanya epidermis, korteks, endodermis, empulur, xilem, floem, kambium, sel epidermis, stomata, sel penjaga, sel tetangga, dan dinding sel. Batang B. rubra mengandung senyawa golongan fenolik, flavonoid, steroid, tanin, dan saponin. Profil KLT yang baik ditunjukkan oleh eluen n-heksan:etil asetat (3:7) dan kloroform:metanol (9:1). Simplisia batang B. rubra memiliki kadar sari larut air 16,433% ± 0,252; kadar sari larut etanol 10,5% ± 0,173; susut pengeringan 8,467% ± 0,153; kadar abu total 6,5% ± 0,1; dan kadar abu tidak larut asam 0,517% ± 0,115. Hasil pengujian farmakognostik dinyatakan memenuhi persyaratan. Ekstrak etanol batang B. rubra memiliki aktivitas antioksidan yang sangat lemah berdasarkan nilai IC50 sebesar 344,096 ppm.

 

Kata Kunci : Basella rubra L., gendola, batang, farmakognostik, antioksidan

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI