Proses perpidahan panas yang terjadi pada kondensor dari refrigeran AC mobil, panas dipindahkan melalui dinding pipa pendingin dan dilepaskan oleh kipas pendingin. Motor extra fan  kondensor digunakan sebagai tenaga penggerak kipas pendingin atau extra fan kondensor untuk mengalirkan udara dingin demi mendinginkan kondensator. Rotasi kipas kondensor mempengaruhi kinerja kondensor dalam perpindahan panas. Perpindahan panas yang terjadi mempengaruhi kinerja AC mobil secara keseluruhan dari efisiensi kinerja kompresor sampai tingkat laju penurunan pendinginan yang terjadi di dalam kabin. Dalam eksperimen akan menguji seberapa besar tingkat pengaruh perputaran extra fan kondensor pada COP, kinerja kompresor dan laju penurunan nilai suhu pendinginan pada simulasi ruangan kabin. Metode eksperimental dilakukan dengan variasi putaran extra fan kondensor, yaitu pada putaran rendah 1126 Rpm, pada putaran sedang 1667 Rpm dan pada putaran tinggi 2288 Rpm. Pengambilan data dilakukan selama 5 menit sekali dengan total durasi waktu pengambilan data setiap putaran 10 kali yaitu 50 menit. Setelah melakukan penelitian dan analisis data pada putaran tersebut, maka didapat hasil COP, efisiensi kompresor tertinggi dan laju penurunan suhu pendinginan pada kabin terjadi pada putaran tinggi 2288 Rpm. COPideal dan COPaktual dengan rata-rata 6,88 dan 6,47, efisiensi kompresor 95,6% dan penurunan suhu ruangan kabin mencapai 22,7?C.