DIGITAL LIBRARY



JUDUL:ANALISIS PERILAKU KONSUMSI SANTRI/WATI DI PONDOK PESANTREN (Studi Pada Pondok Pesantren Darussalam Martapura)
PENGARANG:HILDAYATI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-07-01


Tujuan penelitian ini untuk menganalisis perilaku konsumsi santri/wati di pondok pesantren Darussalam. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Adapun penelitian ini termasuk pada penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian terhadap kasus yang terjadi di lapangan atau terjadi di masyarakat. Lokasi yang diambil dalam penelitian ini adalah Martapura Kota, Cindai Alus, Kec. Martapura, Banjar, Kalimantan Selatan. Penentuan subjek penelitian dalam penelitian ini menggunakan cara purposive sampling, sehingga diperoleh sebanyak 12 responden. Sedangkan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu sumber data primer yakni hasil wawancara dengan informan mengenai perilaku konsumsi. Teknik pengumpulan data pada penelitian yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model Spradley dengan tahapan yang terdiri dari analisis domain, analisis taksonomi, komponensial, dan analisis tema kultural. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan yang menunjukkan perilaku konsumsi santri/wati pada aspek sosial mengenai pemenuhan kebutuhan akan hubungan sosial dengan keluarga, teman, tetangga, rekan, dan kebutuhan kelompok keagamaan dan status sosial (status keluarganya dalam masyarakat) mempengaruhi kehidupan sehari-hari untuk bersikap. Pada aspek budaya kecenderungan perilaku konsumsi santri/wati pada implusive buyers dan patient buyers, rata-rata santri/wati tidak membuat perencanaan pembelian. Aspek pribadi pada santri/wati memiliki pemasukan tinggi sebanyak lima orang, pemasukan menengah sebanyak dua orang, dan pemasukan sedang sebanyak dua orang. Jenis pengeluaran para santri/wati untuk belanja harian, belanja bulanan, biaya SPP, biaya tempat tinggal, dan menabung. Delapan santri/wati tidak membuat skala prioritas (pencatatan) pembelian baik periode harian, mingguan, atau bulanan. Sedang empat lainnya membuat skala prioritas (pencatatan) pembelian. Aspek budaya santri/wati memiliki kebutuhan psikologis seperti motivasi, persepsi, pengetahuan, keyakinan, dan sikap serta perspektif pengambilan keputusan pada keputusan rasional dan eksperensial.

 

 

Kata kunci : Perilaku, Konsumsi, Santri/wati

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI