DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Peranan Penyuluh Pertanian Dalam Peningkatan Pendapatan Petani Padi sawah di Desa Lihung Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar
PENGARANG:DEDY ARIE DARMAWAN
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-07-06


Pembangunan pertanian merupakan pembangunan ekonomi yang berarti kegiatan usaha tani yang dapat menjadi sumber pendapatan petani dengan cara meningkatkan produksi usaha tani oleh setiap produsen, juga mempertinggi pendapatan dan produktivitas petani. Kunci penting penyuluhan dalam proses pembangunan didasarkan oleh pelaksana utama pembangunan yaitu masyarakat kecil yang padaumumnya termasuk golongan berekonomi lemah baik lemah berupa modal, pengetahuan, keterampilan dan lemah dalam hal peralatan dan teknologi yang di terapkan. Melalui proses penyuluhan petani dapat mengatasi permasalahan yang adasehingga  tujuan  memberdayakan petani dapat tercapai. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui bagaimana peranan penyuluh pertanian dalam peningkatan pendapatan petani padi sawah, mengetahui hubungan peranan penyuluh pertanian terhadap peningkatan pendapatan petani dan mengetahui permasalahan yang dihadapi penyuluh pertanian dalam  peningkatan pendapatan petani padi sawah di Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar. Pengumpulan dataterdiri atasdata sekunder dan primer. Metode penarikan contoh menggunakan metode survei yaitu tahap pertama penentuan lokasidilakukan dengan secarasengaja di Desa Lihung. Tahap kedua yaitu untuk menentukan sampel petani secara proportionated random sampling dengan sampel berjumlah 30 orang petani. Peranan penyuluh pertanian terhadap peningkatan pendapatan petani padi sawah dengan jumalahskor rata-rata diperoleh dari variabel peran penyuluh pertanian adalah sebesar 76,82% termasuk kategori sedang. Biaya eksplisit rata-rata sebesar Rp 2.432.866,6. Penerimaan sebesar Rp 5.371.266,67. Pendapatan sebesar Rp 2.938.400.Hubungan peran penyuluh pertanian terhadap peningkatan pendapatan berkorelasi lemah dengan hasil uji t > t Tabel. Permasalahan usaha tani yaitu: bimbingan terhadap petani tidak rutin dilaksanakan, adopsi teknologi rendah, pemberian pupuk tidak sesuai dosis yang di anjurkan, sistem pengairan tidak berjalan seperti mana fungsinya, kurangnya kesadaran petani akan pentingnya kelompok tani.       

Kata kunci: petani padi, penyuluh pertanian, pendapatan, peran penyuluh

 

 

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI