Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengelolaan keuangan dana bantuan operasional sekolah (BOS) tahun anggaran 2018. Kebutuhan pendanaan untuk pelaksanaan program dan kegiatan di sekolah dapat direncanakan, diupayakan pengadaannya untuk menunjang pelaksanaan pendidikan serta diperoleh pembukuan dan laporan yang transparansi dengan penerapan pengelolaan keuangan. Metode penelitian yang digunakan terdiri dari penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah, komite sekolah dan pengelola/bendahara dana BOS. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi dengan analisis data menggunakan analisis deskriptif dengan menggunakan persentase. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa (1) perencanaan terlaksana dengan cukup akuntabel dan transparan dalam pembuatan RKAS, efektif dan efisien sesuai kriteria alokasi anggaran; (2) realisasi pengelolaan keuangan dibuat dengan cukup akuntabel untuk buku pembantu dan arsip bukti pengeluaran, belum sepenuhnya transparan dalam pelaksanaannya, dan kurangnya pengawasan, keefektif dan efisiensian belum maksimal, yakni tidak terserapnya secara optimal; (3) besaran realisasi keuangan dan fisik belum akuntabel, transparan, efisien dan efektif karena realisasi tidak sesuai dengan anggaran dan tidak seluruhnya dapat tertelusuri realisasi secara fisiknya; (4) kesesuaian anggaran dengan realisasi hampir tidak seluruhnya sesuai, hanya ada 2 dari 65 pos pengeluaran yang sesuai, adanya 12 pos pengeluaran yang tidak dianggarkan namun terealisasi; (5) hambatan dan kendala yakni mencukupkan dana, menyesuaikan dengan juknis dan sesuai dengan format, alur prosedur pengeluaran kurang sistematis, pemungutan pajak belum maksimal, pengeluaran yang tidak ada anggarannya, dan SPJ yang tidak lengkap, ketelitian untuk menghitung dan mengelompokkan pengeluaran-pengeluaran.

Kata Kunci: Pengelolaan keuangan, dana BOS