DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PEMBERIAN AROMATERAPI DAN MENDENGARKAN MUSIK KLASIK TERHADAP WAKTU REAKSI SISWA SMPN 26 BANJARMASIN
PENGARANG:Muhammad Sibra Mallisi
PENERBIT:FAKULTAS KEDOKTERAN
TANGGAL:2018-01-31


Siswa sering mengalami gangguan konsentrasi pada saat belajar. Salah satu
penyebab konsentrasi terganggu adalah tidak fokusnya siswa pada pelajaran.
Konsentrasi adalah keadaan pikiran yang diaktifkan oleh sensasi dari tubuh.
Tingkat konsentrasi seseorang dapat digambarkan oleh waktu reaksi. Waktu reaksi
adalah waktu antara pemberian rangsangan tubuh dan gerakan pertama. Tujuan
penelitian ini adalah mengetahui keefektifan menghirup aromaterapi cair dan
mendengarkan musik klasik. Penelitian ini adalah
quasi eksperimental dengan pre
test-post test design
untuk mengetahui nilai waktu reaksi yang diukur dengan
menggunakan
Kosinski’s time reaction software, besar sampel 15 orang tiap
kelompok. Populasi penelitian ini adalah siswa perempuan kelas 7 dan 8 SMPN 26
Banjarmasin. Hasil analisis data menggunakan uji t tidak berpasangan didapatkan
hasil P= 0,962 untuk
pretest dan P= 0,405 untuk posttest yang berarti tidak terdapat
perbedaan bermakna. Kesimpulan bahwa waktu reaksi tidak ada perbedaan
bermakna antara menghirup aromaterapi cair dan mendengarkan musik klasik.


Kata-kata kunci : konsentrasi, waktu reaksi, aromaterapi cair, musik klasik

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI