DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN AKTIVITAS, MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MUATAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN MODEL RAKIT SISWA KELAS IV SDN TELAGA BIRU 4 BANJARMASIN
PENGARANG:SERLI NUR APRILIANINGSIH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-07-10


ABSTRAK

 

Nur Aprilianingsih, Serli. 2020.Meningkatkan Aktivitas, Motivasi dan Hasil Belajar Muatan Matematika Menggunakan Model Rakit Siswa Kelas IV SDN Telaga Biru 4 Banjarmasin.

 

Kata Kunci:    Aktivitas Siswa, Motivasi Belajar, Hasil Belajar, Rakit

Permasalahan penelitian ini yakni rendahnya aktivitas serta motivasi belajar yang berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Hal tersebut disebebkan siswa kurang mampu mengaitan materi dengan kondisi yang ada, pada akhirnyasiswa enggan bersifat aktif dan kurang memiliki motivasi dalam belajar. Salah satu cara mengatasi permasalahan yang ada yakni dengan menggunakan model Rakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas guru, aktivitas serta motivasi belajar siswa, dan untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

Penelitian ini berjenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan pendekatan kualitatif yang dilaksanakan dalam 4 kali pertemuan. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SDN Telaga Biru 4 BanjarmasinTahun ajaran 2019/2020, dengan jumlah 16 siswa laki-laki dan 17 siswa perempuan. Jenis data dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitif. Data kualitatif diperoleh melaui obervasi aktivitas guru, aktivitas serta motivasi belajar siswa.  Data Kuantitatif diperoleh melalui teknik tes tertulis secara individu. Penelitian ini menggunakan analisis data tipe Transformative Mixed Methodes dengan interpretasi menggunakan Descriptive Analysis dan Cross Tabulation Analysis.

Hasil observasi ktivitas guru dari pertemuan1 hingga pertemuan 4 selalu mengalami peningkatan yang dimulai dari skor 18 dengan kriteria baik hingga skor 28 dengan kriteria sangat baik. Observasi aktivitas siswa pertemuan 1 hingga pertemuan 3 secara klasikal meningkat dari 57,6%  dengan kriteria cukup aktif menjadi 87,9% dengan kriteria sangat aktif. Motivasi belajar siswa (klasikal) pertemuan 1 hingga pertemuan 4 meningkat dari 45,5% kriteria cukup tinggi menjadi 84,8% kriteria sangat tinggi. Hasil belajar aspek kognitif (klasikal) pertemuan 1 48,5% menjadi 84,8% pada pertemuan 4. Hasil belajar aspek psikomotorik (klasikal) pertemuan 1 dari 45,5% menjadi 81,8% pada pertemuan 4.

Berdasarkan temuan ini, dapat disimpulkan bahwa penerapan model Rakit dapat meningkatkan kualitas aktivitas guru, aktivitas dan motivasi belajar siswa serta hasil belajar yang diperoleh siswa. Oleh karena itu, model Rakit dapat dijadikan alternatif serta bahan pertimbangan dalam pengguanan model pembelajaran di dalam kelas.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI