DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PPKN SIKAP TOLERANSI MELALUI KOMBINASI MODEL TEAM DETECTIVE (TD) DI KELAS IV SDN SUNGAI LULUT 5
PENGARANG:WAWAN RONALDI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-07-11


 

                                   ABSTRAK

 

Ronaldi, Wawan. 2020. “Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Materi PPKn Sikap Toleransi Melalui Kombinasi Model Team Detective (TD) Di Kelas IV  SDN Sungai Lulut 5”. Skripsi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat. Dosen Pembimbing: Dr. Hj. Mahrita.

 

Kata Kunci : Hasil Belajar, Sikap Toleransi, Group Investigation (GI),Teams Assisted Individually (TAI),Word Square, Team Detective.

 

Permasalahan dalam penelitian ini adalah  rendahnya aktivitas hasil belajar siswa kelas IV SDN Sungai Lulut 5 pada tema indahnya keragaman di negeriku PPKn. Ini terlihat pada hasil belajar siswa tahun 2018/2019 dengan  jumlah siswa yaitu 31, hanya 2 siswa yang mencapai ketuntasan, dengan kreteria ketuntasan minimal (KKM) untuk muatan PPKn adalah 70. Hal tersebut disebabkan oleh rendahnya aktivitas belajar yang dilakukan siswa. Upaya dalam mengatasi masalah tersebut, peneliti menggunakan kombinasi model Grup Investigation (GI), Teams Assisted Individually (TAI), dan Word Square. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kualitas aktivitas guru, meningkatkan aktivitas siswa dan meningkatkan hasil belajar.

Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif sedangkan jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Setting penelitian di SDN Sungai Lulut 5 Banjarmasin dengan materi sikap toleransidikelas IV semester II tahun ajaran 2019/2020. Teknik pengambilan data dalam penelitian ini adalah melalui observasi aktivitas guru dan aktivitas siswa. Analisis data dalam penelitian ini digunakan teknik deskriptif kualitatif dalam bentuk cross tabel dan interpretasi menggunakan persentase. Indikator keberhasilan aktivitas guru mencapai kriteria sangat baik, aktivitas siswa mencapai sangat aktif dan hasil belajar siswa mengalami ketuntasan secara klasikal ≥81%.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran yang dilaksanakan peneliti dengan kombinasi model Group Investigation (GI),Teams Assisted Individually (TAI) dan Word Square(Team Detective) dapat memperbaiki skor aktivitas guru dilihat pada pertemuan 4 memperoleh skor 35. Aktivitas siswa juga meningkat setiap pertemuannya sehingga menjadi 94% kategori sangat aktif pada pertemuan 4 dan hasil belajar siswa juga menunjukkan peningkatan. Dari 31 orang siswa, jumlah siswa yang mencapai ketuntasan secara individual pada pertemuan 4 menjadi 94%.

Berdasarkan hasil temuan ini maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar menggunakan kombinasi model Group Investigation (GI), Teams Assisted Individually (TAI) dan Word Square (WS) (Team Detective) pada kelas IV SDN Sungai Lulut 5 Banjarmasin meningkat. Maka saran bagi kepala sekolah, guru, dan peneliti lain agar dapat menjadikan hasil dari penelitian ini sebagai bahan pertimbangan dalam meningkatkan kualitas proses pembelajaran yang dilaksanakan di sekolah.


Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI