DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN AKTIVITAS, MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MENGGUNAKAN MODEL MOTIVASI (MEMBACA ORIENTASI TERINTEGRASI VARIASI INTENSIF) PADA SISWA KELAS IV SDN PEMURUS DALAM 6 BANJARMASIN
PENGARANG:AYU ANINDIA HIZRAINI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-07-12


Budaya literasi merupakan suatu keharusan bagi bangsa Indonesia dalam menghadapi era revolusi industri 4.0, tanpa keterampilan literasi di era ini seseorang akan tergilas oleh perkembangan zaman. Salah satu jenis literasi dasar yaitu membaca. Permasalahan ditemukan pada keterampilan membaca pemahaman dalam mencari kalimat utama suatu paragraf masih rendah di SDN Pemurus Dalam 6 Banjarmasin.Tahun ajaran 2018/2019 diperoleh data siswa dengan  KKM yang ditetapkan 70 jumlah siswa 28 orang, hanya 13 siswa (46%) yang mencapai nilai ≥70, selebihnya belum berhasil. Hal ini disebabkan siswa kurang kritis, aktif, penyajian materi yang kurang inovatif yang berdampak pada pembelajaran membosankan.Hal tersebut urgen diatasi karena berakibat pada keterampilan literasi yang rendah serta hasil belajar siswa tidak optimal, maka tidak dapat bersaing secara nasional dan global. Solusinya menggunakan model MOTIVASI dikombinasikan dari model DRTA, Scramble dan Talking Stick. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas guru, aktivitas siswa, motivasi belajar siswa dan hasil belajar siswa kelas IV SDN Pemurus Dalam 6 Banjarmasin.

Penelitian ini dilaksanakan dengan pendekatan PTKdengan 4 kali pertemuan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, angket dan tes hasil belajar.Subyek penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Pemurus Dalam 6  Banjarmasin  dengan jumlah 28 orang. Instrumen penelitian menggunakan lembar observasi aktivitas guru, observasi siswa, angket motivasi belajar siswa dan tes hasil belajar siswa. Analisis data menggunakan deskriptive analysis dan cross tabulation analysis. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini jika aktivitas guru mencapai 32-40 dengan persentase 82% kategori “Sangat Baik”, aktivitas siswa ≥82% termasuk kriteria “Sangat Aktif”, motivasi belajar siswa  ≥82% termasuk kriteria “Sangat Tinggi”, serta hasil belajar siswa mencapai ketuntasan klasikal ≥80% kreteria “Sangat Baik”.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) aktivitas guru meningkat mencapai skor 38 dengan persentase 95% kreteria “Sangat Baik”. 2)aktivitas siswa 100% kreteria “Sangat Aktif” 3) motivasi belajar siswa 92,9% kreteria “Sangat Tinggi”, serta 4) hasil belajar siswa meningkat 100% dengan kreteria “Sangat Baik”.Dengan demikian model MOTIVASI dapat meningkatkan aktivitas guru, siswa, motivasi dan hasil belajar siswasecara signifikan.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI