Kata kunci : Bentuk Pertunjukan, Tari Hadrah

Penelitian ini berkenaan dengan Keberadaan dan Bentuk Pertunjukan Tari
Hadrah di Kabupaten Sukamara Kalimantan Tengah. Tujuan penelitian ini
mendeskripsikan : (1) Keberadaan Tari Hadrah. (2) Pertunjukan Tari Hadrah,
yaitu : tema, gerak, musik iringan, tata busana atau kostum, tata rias atau make up,
properti, tempat pentas atau panggung pertunjukan, dan tata lampu atau lighting.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif.
Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan
dokumentasi. Teknik analisis data dengan tahap reduksi data, verifikasi data, dan
penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Tari Hadrah di Sukamara memiliki
perbedaan tersendiri dengan daerah lain. Tari Hadrah masuk dan diajarkan di
Sukamara oleh seniman yang berasal dari Banjarmasin. Perbedaannya terlihat dari
segi gerak tari menggunakan gerak jinjit dasar, mengayunkan bendera, dan maju
mundur. Kostum menggunakan pakaian tertutup dan mewah. Iringan tari berupa
alat musik terbang dan lantunan syair lagu sholawat yang mengandung makna
pujian kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW. Keberadaan Tari Hadrah
di Sukamara memiliki fungsi sebagai sarana hiburan, dan upacara adat.
Pertunjukan Tari Hadrah di Sukamara dalam hal perlombaan menggunakan tema
seperti mandi-mandi bunting, dan beayun anak. Tari hadrah sangat penting
diajarkan kepada generasi muda atau generasi penerus, agar kesenian yang ada
tidak hilang begitu saja karena banyaknya pengaruh luar yang mudah masuk.