Syahida, Alfina.2020. Meningkatkan Aktivitas, Motivasi dan Hasi Belajar Siswa     Pada Muatan Ipa Tema Lingkungan Sahabat Kita Menggunakan Model         Lemper (Pembelajaran Memecahkan Masalah Dengan Cara Kompetisidan Meangarsir Huruf) Pada Siswa Kelas VA SDN Kuin Utara 7    Banjarmasin.Skripsi Program S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat             Banjarmasin. Pembimbing: Prof. Dr . Hj. Aslamiah, M. Pd., Ph.D.

Kata Kunci : Aktivitas, Motivasi, dan Hasil Belajar, Siklus Air, Manfaat air bagi makhluk hidup, Model Lemper.

            Permasalahan penelitian ini adalah rendahnya aktivitas, motivasi dan hasil belajar siswa di kelas VA SDN Kuin Utara 7 Banjarmasin yang disebabkan oleh pembelajaran yang berlangsung satu arah, siswa cenderung pasif dan rendahnya tingkat motivasi dalam diri siswa pada saat pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas guru, aktivitas siswa, motivasi belajar siswa dan peningkatan hasil belajar siswa pada tema 8 Lingkungan Sahabat Kita dengan Model LEMPER (Pembelajaran Memecahkan Masalah Dengan Cara Kompetisi dan Meangarsir Huruf).

            Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan dilaksanakan dalam 4 kali pertemuan di kelas VA SDN Kuin Utara 7 Banjarmasin dengan jumlah siswa 19 orang. Jenis data yang disajikan adalah aktivitas guru, aktivitas siswa dan motivai belajar siswa yang didapat melalui observasi, serta data hasil belajar siswa yang didapat melalui tes. Kemudian dianalisis dengan teknik deskriptif dan digambarkan dalam bentuk tabel dan grafik, selanjutnya diinterprestasikan dengan menggunakan kriteria pada masing-masing indikator keberhasilan penelitian dengan ketuntasan belajar yaitu 80% siswa mencapai KKM nilai ≥70.

            Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas guru pada setiap pertemuan terlaksana sesuai rencana dari skor 25 kriteria “Baik”, meningkat menjadi skor 35 kriteria “Sangat Baik”. Aktivitas siswa juga mengalami peningkatan pada pertemuan 1 memperoleh 63% kriteria “Cukup Aktif” dan meningkat pada pertemuan 4 menjadi 95% dengan kriteria “Sangat Aktif” dan motivasi belajar siswa selama 4 pertemuan selalu mengalami peningkatan dan mendapatkan persentase 95% kriteria “Sangat Termotivasi”. Begitu pula dengan hasil belajar siswa pada pertemuan 1 memperoleh persentase 35% dan meningkat pada pertemuan 4 menjadi 100%.

            Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa Model LEMPER dapat meningkatkan aktivitas, motivasi dan hasil belajar siswa. Ada pun saran bagi kepala sekolah, guru dan peneliti lain agar dapat menjadikan hasil penelitian ini sebagai alternatif dalam memilih model