DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN AKTIVITAS, MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MUATAN IPS TEMA 7 PERISTIWA DALAM KEHIDUPAN MENGGUNAKAN MODEL DAKUAN PADA SISWA KELAS VA SDN ANTASAN BESAR 1 BANJARMASIN
PENGARANG:UMI KHALSUM
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-07-15


Era revolusi industri 4.0 menjadi perbincangan hangat di berbagai bidang termasuk dalam bidang pendidikan. Pendidikan sebagai agent of change haruslah menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas yang dapat beradaptasi dengan tuntutan zaman. Akan tetapi permasalahan yang terjadi pada pembelajaran di Sekolah Dasar belum sesuai dengan harapan. Siswa belum mampu untuk berpikir kritis, berinteraksi dan bekerjasama dengan baik. Hal ini disebabkan kurangnya interaksi dan kerja sama siswa dalam pembelajaran serta belum tersedianya pembelajaran menarik yang membuat aktif siswa dan menyenangkan bagi siswa. Salah satu upaya untuk mengatasi permasalahan ini yaitu menggunakan model DAKUAN. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas guru, aktivitas, motivasi, dan hasil belajar siswa setelah dilaksanakan pembelajaran dengan menggunakan model DAKUAN. Subjek dari penelitian ini adalah semua siswa kelas VA SDN Antasan Besar 1 Banjarmasin yang berjumlah 22 orang. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dan kuantitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas. Data kualitatif diperoleh melalui observasi aktivitas guru dan siswa. Data kuantitatif diperoleh melalui teknik pengukuram dengan tes tertulis secara individu dan angket. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik deskriptif analisis dan cross tabulasi dijabarkan dengan tabel, grafik dan interpretasi dengan persentase. Kegiatan ini berlangsung sebanyak 3 kali pertemuan, dengan hasil aktivitas guru pada pertemuan 1 sampai 3 meningkat dari skor 27 dengan kriteria baik menjadi 35 dengan kriteria sangat baik. Observasi aktivitas siswa pada pertemuan 1 sampai 3 secara klasikal meningkat dari 45% dengan kriteria cukup aktif menjadi 95% dengan kriteria sangat aktif. Motivasi belajar siswa pada pertemuan 1 sampai 3 secara klasikal meningkat dari 59% dengan kriteria cukup tinggi menjadi 95% dengan kriteria sangat tinggi. Hasil belajar aspek kognitif siswa pada pertemuan 1 sampai 3 meningkat dari 55% menjadi 95% (klasikal). Hasil belajar aspek afektif siswa pada pertemuan 1 sampai 3 meningkat dari 55% menjadi 95% (klasikal). Hasil belajar aspek psikomotorik siswa pada pertemuan 1 sampai 3 meningkat dari 59% menjadi 95% (klasikal). Berdasarkan penelitian ini maka model DAKUAN dapat meningkatkan aktivitas guru, siswa, motivasi belajar dan hasil belajar

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI