ABSTRAK

Ashfia, Khairinie Nour. 2020. Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar SiswaMuatan IPA Materi Gaya Dan Gerak Melalui Kombinasi Model Problem Based Learning (PBL), Somatic, Auditory, Visualization, Intellectualy (SAVI), Dan Snowball ThrowingDi Kelas IV SDN Antasan Besar 1 Banjarmasin. Skripsi Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Muhsinah Annisa, S.Si, M.Pd.

Kata Kunci : Aktivitas Siswa, Hasil Belajar Siswa, Problem Based Learning (PBL), Somatic, Auditory, Visualization, Intellectualy (SAVI),  Snowball Throwing

Permasalahan dalam penelitian ini yaitu rendahnya aktivitas siswa dan hasil belajar siswa materi gaya dan gerak. Penyebabnya adalah siswa pasif dalam pembelajaran, siswa kurang bekerja sama, siswa tidak mampu menyampaikan pendapat dengan baik, dan siswa kurang antusias dalam mengikuti pembelajaran. Oleh karena itu, perlu dilakukan peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa, yaitu menggunakan model Problem Based Learning (PBL), Somatic, Auditory, Visualization, Intellectualy (SAVI), dan Snowball Throwing. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis aktivitas guru dan aktivitas siswa serta peningkatan hasil belajar (kognitif, afektif dan psikomotorik) siswa materi gaya dan gerak pada siswa kelas IV SDN Antasan Besar 1 Banjarmasin.

Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas. Setting penelitian dilaksanakan di kelas IV SDN Antasan Besar 1 Banjarmasin pada semester genap pada tahun pelajaran 2019/2020 dengan jumlah siswa 33 orang yang terdiri dari 20 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui hasil observasi aktivitas guru dan siswa, serta tes tertulis secara individu. Analisis data dengan teknik deskriptif analisis yang disajikan dalam tabel dan grafik diinterpretasi dengan persentase dan indikator ketuntasan hasil belajar yang ditetapkan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi model Problem Based Learning (PBL), Somatic, Auditory, Visualization, Intellectualy (SAVI), dan Snowball Throwing. didapat aktivitas guru pada pertemuan 1 memperoleh nilai 72,5 dengan kriteria Baik meningkat menjadi 97,5 dengan kriteria Sangat Baik pada pertemuan 3. Aktivitas siswa secara klasikal meningkat dari 58,62% pada pertemuan 1 menjadi 90,91% pada pertemuan 3. Hasil belajar kognitif meningkat dari 55,17% pada pertemuan 1 menjadi 93,94% pada pertemuan 3, pada hasil belajar afektif meningkat dari pertemuan 1 sebesar 72,41% menjadi 100% pada pertemuan 3, dan pada hasil belajar psikomotorik dari 68,96% pada pertemuan 1 meningkat menjadi 100% pada pertemuan 3.

Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar siswa pada muatan IPA materi gaya dan gerak menggunakan kombinasi model Problem Based Learning (PBL), Somatic, Auditory, Visualization, Intellectualy (SAVI) meningkat. Disarankan agar penggunaan model ini dapat dijadikan salah satu alternatif dalam meningkatkan aktivitas guru atau siswa yang berdampak pada peningkatan hasil belajar siswa.