DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENGEMBANGKAN ASPEK KOGNITIF DALAM MENGKLASIFIKASIKAN BENDA BERDASARKAN WARNA, BENTUK DAN UKURAN MENGGUNAKAN KOMBINASI MODEL DEMONTRATION, MODEL EXAMPLE NON EXAMPLE DAN MEDIA REALIA ANAK KELOMPOK B TK TANJUNG SARI BANJARMASIN
PENGARANG:HABIBATUNNISA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-07-20


Habibatunnisa. 2020. “Mengembangkan Aspek Kognitif dalam Mengklasifikasikan Benda Berdasarkan Warna, Bentuk Dan Ukuran Menggunakan Kombinasi Model Demontration, Example Non Example, dan Media Realia Anak Kelompok B TK Tanjung Sari Banjarmasin”. Skripsi Program S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Dosen Pembimbing Dr. Hj. Darmiyati, S.Pd., M.Pd.

 

Kata Kunci : Kognitif, Mengklasifikasikan Benda, Demonstration, Example Non Example, Media Realia

 

Penelitian ini dilatar belakangi pada rendahnya hasil perkembangan kognitif anak kelompok B dalam  mengklasifikasikan benda berdasarkan warna bentuk dan ukuran. Hal ini disebabkan kurangnya variasi kegiatan pembelajaran yang menstimulasi perkembangan kognitif anak dankurangnya pemanfaatan media pembelajaran yang menarik sehingga rendahnya motivasi belajar anak maka hasil pengembangan kognitif rendah. Penelitian ini bertujuan mengetahui aktivitas guru, aktivitas anak dan hasil pengembangan aspek kognitif dalam menglasifikasikan benda berdasarkan warna, bentuk dan ukuran menggunakan kombinasi model demontration, model example non example dan media realia.

Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan deskriptif kualitatif yang dirancang 3 kali pertemuan dalam jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B TK Tanjug Sari yang berjumlah 12 orang anak. Jenis data menggunakan jenis data kualitatif. Cara mengumpulkan data menggunakan kualitatif dan kuantitatif. Analisis data secara deskriptif kualitatif dengan aktivitas guru mencapai ≥ 28 dengan kategori “sangat baik”, aktivitas anak mencapai ≥82% dengan kategori “sangat aktif”, dan hasil perkembangan anak minimal mendapat bintang ««« (BSH).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa menggunakan kombinasi model demontration, model example non example dan media realia dapat meningkatkan aktivitas guru memperoleh skor 21 meningkat menjadi 26 pada pertemuan III dengan kriteria “Sangat Baik”. Aktivitas anak memperoleh 33% berkembang pada pertemuan III memperoleh nilai 92% dengan kriteria “Sangat Aktif”, pada hasil pencapaian perkembangan kognitif anak berkembang dan dikatakan telah berhasil dengan 7 anak memperoleh bintang ««« (BSH) dan 3 anak memperoleh bintang «««« (BSB) dengan persentase 93%.

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan bahwa menggunakan kombinasi model demontration, model example non example dan media realia dalam mengklasifikasikan benda berdasarkan warna, bentuk dan ukuran dapat mengembangkan aspek kognitif kelompok B TK Tanjung Sari Banjarmasin. Disarankan agar guru dari hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai salah satu solusi pengembangan pembelajaran kognitif khususnya dalam mengenal lambang huruf sehingga pelaksanaan proses belajar mengajar lebih bervariasi sesuai dengan kebutuhan anak.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI