NOORHIKMAH, 2020. Mengembangkan Aspek Kognitif Anak dalam Mengenal Konsep Bilangan menggunakan Model Direct Instruction kombinasi dengan Make A Match dan Model Snowball Throwing Anak kelompok A Ra Harapan Masa” Skripsi . PROGRAM S1 Pendidikan Guru Anak Usia Dini FKIP Unlam Banjarmasin. Pembimbing Dr.Hj. Darmiyati,. S,Pd.M.Pd

Kata Kunci : Kognitif, mengenal konsep bilangan menggunakan model Direct Instruction kombinasi model Make A Match dan model Snowball Throwing

Penelitian ini dilatar belakangi pada rendahnya hasil perkembangan kognitif anak kelompok A dalam mengenal konsep bilangan. Hal ini disebabkan kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan guru masih belum optimal, dalam menjelaskan pembelajaran di depan kelas dengan menggunakan media yang kurang menarik minat anak, serta hanya menggunakan buku panduan atau buku paket saja dan tidak menggunakan model alam proses pembelajaran. Akibatnya pembelajaran yang dilaksanakan sulit diterima dan dipahami oleh anak, bahkan kurang fokus dalam mengikuti pelajaran yang diberikan oleh guru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas guru saat melaksakan pembelajaran, aktivitas anak saat mengikuti pembelajaran, dan kemampuan kognitif anak dalam mengenal konsep bilangan menggunakan model Direct Instruction kombinasi dengan Make A Match dan model Snowball Throwing pada anak kelompok A.

Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan penelitian kualitatif yang dirancang 4 kali pertemuan dalam jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah anak kelompok A RA Harapan Masa Muara Halayung yang berjumlah 12 orang anak. Jenis data menggunakan jenis data kualitatif. Cara mengumpulkan data menggunakan kualitatif dan kuantitatif. Analisis data secara deskriptif kualitatif dengan aktivitas guru mencapai ≥ 23 dengan kategori “sangat baik”, aktivitas anak mencapai ≥82 dengan kategori “sangat aktif”, dan hasil perkembangan anak minimal mendapat bintang ??? (BSH).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa menggunakan model Direct Instruction kombinasi model Make A Match dan model Snowball Throwing dapat meningkatkan aktivitas guru memperoleh skor 13 meningkat menjadi 25 pada pertemuan 4 dengan kriteria “Sangat Baik”. Aktivitas anak memperoleh 25% berkembang pada pertemuan 4 memperoleh nilai 83% dengan kriteria “Sangat Aktif”, pada hasil pencapaian perkembangan kognitif anak berkembang dan dikatakan telah berhasil dengan 2 anak memperoleh bintang ??? (BSH) dan 10 anak memperoleh bintang ???? (BSB) dengan persentase 83%.

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan bahwa menggunakan model Direct Instruction kombinasi model Make A Match dan model Snowball Throwing dapat mengembangkan aspek kognitif anak kelompok A RA Harapan Masa Muara Halayung. Disarankan agar guru dari hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai salah satu solusi pengembangan pembelajaran kognitif khususnya dalam mengenal konsep bilangan sehingga pelaksanaan proses belajar mengajar lebih bervariasi sesuai dengan kebutuhan anak.