DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MUATAN PPKN TEMA KAYANYA NEGERIKU DENGAN MENGHUBUNGKAN KEDALAM DUNIA NYATA SISWA MENGGUNAKAN KOMBINASI MODEL CONTEXTUAL TRACHING AND LEARNING (CTL), COOPERATIVE SCRIPT (CS) DAN COURSE REVIEW HORAY (CRH) DI KELAS IV SDN KELAYAN DALAM 7
PENGARANG:M ILHAM RAMADANI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-07-23


ABSTRAK 

Ramadani,   M.I. (2020).  Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Pada Muatan PPKN Tema Karyanya Negeriku Dengan Menghubungkan Kedalam Dunia Nyata Siswa Menggunakan Kombinasi Model Contextual Teaching and Learning (CTL), Cooperative Script (CS), dan Course Riview Horay (CRH) di Kelas 4 SDN Kelayan Dalam 7 .Skripsi Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Dr. H. Metroyadi SH., M.Pd.

Kata Kunci:     Aktivitas, Hasil Belajar, Hak, Kewajiban, Contextual Teaching and Learning, Cooperative Scrip, Course Review Horay .

Penelitian ini dilaksanakan kurangnya aktivitas sehingga menyebabkan  rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKN materi Hak dan Kewajiban. Pembelajaran yang masih bersifat satu arah serta masih kurang tepatnya dalam pemilihan dan penerapan strategi, pendekatan, dan  penggunaan media maupun model-model pada proses pembelajaran seharusnya menggunakan model yang memiliki karakteristik menghubungkan kedalam dunia nyata siswa sesuai dengan materi pembelajaran yang memiliki karakteristik berhubungan dengan kehidupan nyata siswa. Pemecahan masalah ini menggunakan kombinasi model pembelajaran  Contextual Teaching and Learning (CTL), Cooperative Script (CS) dan Course Review Horay (CRH). Dengan tujuan dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.

Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menerapkan pendekatan  penelitian kualitatif dan kuantitatif dilaksanakan sebanyak empat kali pertemuan. Ubjek dari  penelitian ini  siswa kelas IV semester genap SDN Kelayan Dalam 7 tahun pelajaran2019/2020 berjumlah 24 orang. Data kualitatif didapat dari observasi aktivitas guru dan aktivitas siswa serta data kuantitatif diperoleh  melalui tes tertulis dari kelompok dan  individu. Indikator  keberhasilan PTK ini apabila aktivitas guru mencapai 27-32 dengan kriteria sangat baik. Aktivitas siswa mencapai  ≥81% pada  kategori aktif dan sangat aktif, siswa dapat mencapai ketuntasan belajar  individu apabila mencapai ≥70 dan dapat mencapai ketuntasan klasikal ≥81%.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru dari pertemuan 1 mencapai kriteria Baik, pertemuan 2 mencapai kriteria Baik, pertemuan 3 mencapai kriteria Sangat Baik, pertemuan 4 mencapai Kriteria Sangat Baik. Aktivitas siswa dari pertemuan 1 mencapai kriteria Cukup Aktif, pertemuan 2 mencapai kriteria Cukup Aktif, pertemuan 3 mencapai kriteria Sangat Aktif, pertemuan 4 mencapai kriteria Sangat Aktif. Hasil belajar aspek kognitif  dari pertemuan 1 Cukup Baik, pertemuan 2 memperoleh kriteria Cukup Baik, pertemuan 3 memperoleh kriteria Baik, pertemuan 4 mencapai kriteria Sangat Baik.

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan  maka dapat disimpulkan bahwa dengan aktivitas guru terlaksana sangat baik, aktivitas siswa sudah sangat aktif dan hasil belajar telah mencapai ketuntasan secara individu dan klasikal. Sehingga hipotesis dengan kombinasi model Contextual Teaching and Learning (CTL), Cooperative Script (CS) dan Course Review Horay (CRH) dapat diterima dan disarankan agar  model tersebut dapat dijadikan salah satu alternatif dalam meningkatkan aktivitas siswa yang berdampak pada peningkatan hasil belajar siswa.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI