DIGITAL LIBRARY



JUDUL:EFEK ANTIMETALOTOKSIK EKSTRAK KELAKAI TERHADAP KADAR AOPP HEPAR TIKUS (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI OLEH TIMBAL (Pb) IN VITRO
PENGARANG:Silvia Novitasari
PENERBIT:FAKULTAS KEDOKTERAN
TANGGAL:2018-02-01


Logam berat timbal (Pb) terdapat dilingkungan karena proses alamiah
maupun dari aktivitas manusia. Akumulasi timbal dalam tubuh berbahaya karena
menimbulkan stres oksidatif. Stres oksidatif dapat diukur dengan parameter AOPP
(
Advanced Oksidation Protein Product). Kelakai mempunyai zat bioaktif seperti
flavonoid, steroid dan alkaloid yang diperkirakan mampu menurunkan stress
oksidatif. Penelitian ini bertujuan menganalisis efek antimetalotoksik ekstrak
kelakai terhadap pembentukan
Advanced Oxidation Protein Product (AOPP) pada
hepar tikus yang diinduksi oleh logam timbal. Penelitian ini merupakan penelitian
eksperimental murni dengan
posstest only with control group design
menggunakan 24 hepar tikus yang sudah dijadikan homogenat hepar. Homogenat
hepar dipajan dengan PbSO
4 dan dibagi menjadi kelompok kontrol (P0) dan
kelompok perlakuan (P). Pada perlakuan ditambahkan ekstrak kelakai dengan
konsentrasi 5 g/L (P1), 10 g/L (P2), dan 15 g/L (P3). Hasil penelitian
menunjukkan rata-rata kadar AOPP pada P0, P1, P2, dan P3 adalah P0= 12.904
µM, P1= 12.147 µM, P2= 11.622 µM, dan P3= 10.016 µM. Analisis data
menggunakan uji Shapiro Wilk menunjukkan P=0,08 (P>0,05) data terdistribusi
normal dan uji
Levene diperoleh P=0,07 (P>0,05) data homogen. Dilanjutkan uji
Anova P=0,00 (P<0,05) dan uji Post Hoc tests. Berdasarkan uji statistik,
pemberian ekstrak kelakai berpotensi menurunkan kadar AOPP secara bermakna.


Kata kata kunci: timbal, stress oksidatif, hepar, kelakai, AOPP, antimetalotoksik,

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI