ABSTRAK

Tussarah, Fatimah. 2020. Mengembangkan kemampuan aspek kognitif anak dalam upaya mencocokkan bilangan dengan lambang bilangan melalui kombinasi model talking stick, make a match dan metode tanya jawab pada anak kelompok B TK Insan Kamil Banjarmasin. Skripsi. Program Ilmu Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini. Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Dosen Pembimbing: Prof. Drs. H. Rustam Effendi, M.Pd., Ph.D

Kata Kunci: Kognitif, Mencocokan Bilangan Dengan Lambang Bilangan, Model Talking Stick, Make A Match Dan Metode Tanya Jawab

Penelitian ini dilakukan di TK Insan Kamil sungai Miai Banjarmasin pada anak kelompok B. Masalah utama dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini adalah anak belum mampu mencocokan bilangan dengan lamang bilangan dikarenakan pembelajaran yang kurang bervariasi dan kurang menyenangkan sehingga mengurangi minat anak untuk belajar. Strategi yang dapat digunakan adalah kombinasi model talking stick, make a match dan metode tanya jawab. Pendekatan dan jenis penelitian adalah pendekatan kualitatif dan jenis penelitiannya adalah penelitian tindakan kelas (PTK), adapun setting penelitian ini adalah anak kelompok B berjumlah 18 orang anak.

Penelitian ini dilaksanakan dalam II siklus yang terdiri dari 3 pertemuan yaitu siklus I terdiri dari 2 pertemuan dan siklus II terdiri dari 1 pertemuan, setiap pertemuan dilakukan perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Instrumen penilaian yang digunakan adalah observasi aktivitas guru, observasi aktivitas anak, dan hasil kemampuan anak. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Aktivitas Guru terlaksana pada siklus I pertemuan 1 yaitu 31 (Baik), pada pertemuan 2 yaitu 38 (Sangat Baik), siklus II pertemuan 1 yaitu 39 (Sangat Baik). (2) Aktivitas Anak persentase yang diperoleh pada siklus I pertemuan 1 yaitu 33% (Cukup Aktif) dan pertemuan 2 yaitu 59% (Aktif), siklus II pertemuan 1 yaitu 92% (Sangat Aktif). (3) Hasil Kemampuan Anak meningkat dari siklus I pertemuan1 hanya mencapai 37% anak mendapat bintang ((() atau Mulai Berkembang (MB), sedangkan pada pertemuan 2 44% anak mendapat bintang (((() atau Berkembang sesuai Harapan (BSH), tetapi pada siklus II pertemuan 1 terjadi peningkatan yaitu 89% anak yang mendapat bintang ((((() atau Berkembang Sangat Baik (BSB).

Berdasarkan data yang diperoleh dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan kombinasi model talking stick, make a match dan metode tanya jawab dapat mengembangkan aspek kognitif anak dalam meniru mencocokan bilangan dengan lambang bilangan pada anak kelompok B di TK Insan Kamil Sungai Miai Banjarmasin. Maka disaranak n kepada guru dan peneliti agar dapat menjadi masukan dalam memperbaiki dan meningkatkan proses pembelajaran.