Azqiya, Sri. 2020.  Upaya Mengembangkan Kemampuan Aspek Bahasa Dan Aktivitas Belajar Anak Dalam Menjawab Pertanyaan Sederhana Model Role Playng Kombinasi Model Numberd Heads Together (NHT) Dan Media Boneka Tangan Pada Anak Kelompok B TK Islam Madinaturramlah Banjarmasin. Skripsi Program Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing Dr. Hj. Asniwati, S.Pd, M.Pd

Kata Kunci: Menjawab Pertanyaan Sederhana, model Role Playng, Numberd Heads Together (NHT) dengan Media Boneka Tangan.

Permasalahan penelitian ini adalah masih rendahnya kemampuan anak dalam menjawab pertanyaan sederhana, ini di sebabkan pada kegiatan bercerita yang mana tidak menggunakan media apapun juga sehingga membuat anak kurang bersemangat untuk mendengarkan. Upaya untuk mengatasi hal tersebut yaitu dengan menggunakan kombinasi model Role Playing dengan Numberd Heads Together (NHT) menggunakan media boneka tangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan aktivitas guru, aktivitas anak, dan menganalisis pengembangan anak pada aspek bahasa.

 Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang dilaksanakan dengan tiga kali pertemuan. Subjek penelitian adalah anak kelompok B TK Islam Madinaturramlah Banjarmasin Tahun pelajaran 2019/2020, jumlah anak sebanyak 16 orang. Jenis data dalam penelitian ini adalah kualitatif dan kuantitatif, melalui observasi aktivitas guru, aktivitas anak dan lembar hasil belajar pengembangan anak. 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas guru pertemuan I mencapai kriteria kurang baik, pertemuan II kriteria baik, pertemuan III  sangat baik. Aktivitas siswa pada pertemuan I mencapai kriteria Kurang aktif, pertemuan II kriteria aktif, pertemuan III  mencapai kriteria sangat aktif. Kemampuan aspek bahasa anak pada pertemuan I mencapai kriteria kurang aktif, pertemuan II kriteria aktif, pertemuan III  mencapai kriteria sangat aktif. Ketuntasan kalsikal hasil pengembangan anak pada pertemuan I mencapai 25%, pertemuan II mencapai 56%, pertemuan III mencapai 81% .

Berdasakan temuan ini dapat disimpulakan bahwa kombinasi model Role Playing dengan Numberd Heads Together menggunakan media boneka tangan. Disarankan penggunaan model tersebut sebagai salah satu alternative dalam membantu siswa mencapai hasil belajar yang lebih baik.