Pendidikan yang ideal ialah yang dapat mengembangkan aspek pengetahuan (kognitif), sikap (afektif), dan keterampilan (psikomotor). Pengembangan aspek sikap dapat dilakukan dengan penginternalisasian nilai-nilai. Satu diantara nilai yang perlu diinternalisasikan ialah nilai nasionalisme. Penginternalisasian nilai nasionalisme dilakukan dalam mata pelajaran IPS, yakni melalui penggalian nilai nasionalisme sebagai sumber belajar. Tujuan penelitian ini ialah guna mendeskripsikan nilai nasionalisme pada aktivitas di TMPN Bumi Kencana Banjarbaru dijadikan sebagai sumber belajar IPS dan menambah ragam sumber belajar IPS yang memanfaatkan konten lokal sebagai upaya inovasi mewujudkan pembelajaran berbasis nilai. Pendekatan penelitian yang dipilih ialah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada aktivitas-aktivitas di TMPN Bumi Kencana yakni Ziarah Wisata, aktivitas petugas lapangan TMPN Bumi Kencana, Upacara Penghormatan, dan Upacara Pemakaman memuat nilai nasionalisme. Nilai nasionalisme yang dimaksud ialah (1) Cinta tanah air, merupakan nilai yang merujuk pada rasa bangga kepada negara. Terefleksi dari rasa bangga setelah melakukan berbagai aktivitas di TMPN Bumi Kencana. Berfungsi sebagai filter dalam menghadapi arus globalisasi, (2) Rela berkorban terlihat dari keikhlasan petugas lapangan TMPN Bumi Kencana dalam melakukan tugasnya. Dapat diteladani sebagai rela berkorban pada era modern, dan (3) Menghargai jasa pahlawan terdapat pada setiap aktivitas di TMPN Bumi Kencana. Berfungsi sebagai pemicu munculnya sikap kebangsaan agar mampu melanjutkan perjuangan para pahlawan dengan melakukan tugas sesuai pekerjaan, mengukir prestasi, serta dengan menjaga keutuhan NKRI. Ketiga nilai ini dapat dijadikan sumber belajar IPS pada materi tumbuh dan berkembangnya semangat kebangsaan, upaya menghadapi globalisasi, masa kemerdekaan, perjuangan mempertahankan kemerdekaan, dan masa reformasi.

Kata kunci: nilai nasionalisme, makam pahlawan, sumber belajar IPS.