DIGITAL LIBRARY



JUDUL:HUBUNGAN ANTARA pH SALIVA DENGAN INDEKS DMF-T ANAK YANG MENGKONSUMSi AIR PDAM DAN AIR SUMUR GALI
PENGARANG:AJENG ZELLINE AMERIAGITRI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-07-30


 

Latar Belakang: Penduduk Kecamatan Martapura Kota memiliki wilayah lahan basah yang lebih rentan terjadinya karies karena paparan air asam secara terus menerus. Sebagian besar penduduk memanfaatkan air sumur gali dan air PDAM sebagai sumber mata air untuk menyikat gigi, berkumur, minum, dan memasak. Kondisi air asam inilah yang dapat mempengaruhi proses terjadinya karies dan pH saliva.  Tujuan: Menganalisis hubungan antara pH saliva dengan indeks DMF-T anak yang mengkonsumsi air PDAM dan air sumur gali di MTS Hidayatullah Martapura. Metode: Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan desain cross sectional. Responden dan sampel di ambil dengan teknik simple random sampling, besar responden sebanyak 68 anak yang dibagi menjadi 2 kelompok yaitu 34 anak yang mengkonsumsi air PDAM dan 34 anak yang mengkonsumsi air sumur gali. Hasil: Nilai rata-rata pH saliva anak yang mengkonsumsi air PDAM sebesar 6,6 dengan kategori sedang. Nilai rata-rata pH saliva anak yang mengkonsumsi air sumur gali sebesar 5,8 dengan kategori rendah. Nilai rata-rata indeks DMF-T anak yang mengkonsumsi air PDAM sebesar 3,5 dengan kategori sedang dan nilai rata-rata indeks DMF-T anak yang mengkonsumsi air sumur gali sebesar 5,0 dengan kategori tinggi. Kesimpulan: terdapat hubungan yang bermakna antara pH saliva dengan indeks DMF-T anak yang menggunakan air PDAM dan air sumur gali.

 

 

Kata kunci: Indeks DMF-T, Lahan basah, pH saliva.

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI