DIGITAL LIBRARY



JUDUL:EFEK RADIOGRAFI PANORAMIK TERHADAP JUMLAH GCF (Gingival Crevicular Fluid) PADA TIKUS WISTAR (Rattus novergicus) DENGAN KEADAAN PERIODONTITIS
PENGARANG:AINA RAMADHANTY
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-08-03


Latar Belakang: Radiografi panoramik merupakan salah satu alat diagnosa radiografi yang sering digunakan. Paparan radiografi panoramik dapat menimbulkan peningkatan aliran GCF yang menandakan adanya kerusakan sel endotel akibat ionisasi radiasi sehingga mengakibatkan peningkatan permeabilitas vaskular. Peningkatan aliran GCF juga dapat dipengaruhi oleh adanya penyakit periodontal yaitu periodontitis. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis efek radiografi panoramik dengan paparan 1, 2, dan 3 kali terhadap jumlah gingival crevicular fluid (GCF) pada tikus wistar dengan keadaan periodontitis. Metode: Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian eksperimental murni (True Experimental) dengan rancangan post test only with control group design. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Penelitian ini melibatkan 25 ekor tikus wistar yang dibagi menjadi 5 kelompok dan masing-masing kelompok berjumlah 5 ekor tikus wistar yang kemudian diambil sampel GCF dari tikus wistar pada setiap kelompok. Hasil: Didapatkan rata-rata jumlah GCF pada kelompok kontrol sebesar 0,114 µL, kelompok tikus periodontitis yang tidak dipapar radiografi panoramik sebesar 0,246 µL, kelompok tikus periodontitis yang dipapar 1 kali sebesar 0,286 µL, kelompok tikus periodontitis yang dipapar 2 kali sebesar 0,294 µL, dan kelompok tikus periodontitis yang dipapar 3 kali sebesar 0,374 µL. Hasil uji One-Way Anova dan Post Hoc Bonferroni menyatakan bahwa peningkatan jumlah GCF yang signifikan terlihat antara kelompok kontrol dengan semua kelompok perlakuan lainnya, serta antara kelompok periodontitis yang tidak dipapar dengan kelompok periodontitis yang dipapar 3 kali. Kesimpulan: Radiasi sinar-X radiografi panoramik dapat menyebabkan peningkatan jumlah GCF pada tikus wistar dengan keadaan periodontitis.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI