DIGITAL LIBRARY



JUDUL:HUBUNGAN STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DENGAN TINGKAT KEBUTUHAN PERAWATAN ORTODONTI SISWA SMPN 1 MARABAHAN
PENGARANG:NOVARINA HARYANTI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-08-10


Latar Belakang: Maloklusi dapat dirawat dengan perawatan ortodonti. Hal yang perlu dipertimbangkan dalam perawatan ortodonti adalah faktor status sosial ekonomi, yaitu pendidikan, pekerjaan, dan pendapatan. Orang tua dengan status sosial ekonomi tinggi mampu memberikan kesadaran untuk melakukan kunjungan ke dokter gigi dalam hal pemberian pengetahuan anak tentang kesehatan gigi dan mulut dan perawatan gigi dibandingkan orang tua dengan sosial ekonomi rendah. Tujuan: Mengetahui hubungan status sosial ekonomi orang tua dengan tingkat kebutuhan perawatan ortodonti siswa SMPN 1 Marabahan. Metode: Penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan Simple Random Sampling. Sampel penelitian berjumlah 46 responden. Data diperoleh dengan kuesioner dan Handicapping Malocclusion Assessment Record. Hasil: Tingkat pendidikan orang tua pada jenjang pendidikan SMA/SMK/MA/Sederajat dan Diploma/Sarjana memiliki frekuensi terbanyak, yaitu 21 orang. Tingkat pekerjaan Pegawai Tetap memiliki frekuensi terbanyak, yaitu 28 orang. Frekuensi terbanyak pada tingkat pendapatan ekonomi menengah, yaitu 32 orang. Tingkat kebutuhan perawatan ortodonti pada skor 20 ke atas memiliki frekuensi terbanyak, yaitu 28 siswa. Hasilujianalisis Spearman diperoleh signifikansi secara berurutan, yaitu 0,014, 0,036, dan 0,042 (p-value <0,05)Kesimpulan: Terdapat hubungan antara status sosial ekonomi orang tua dengan tingkat kebutuhan perawatan ortodonti siswa SMPN 1 Marabahan.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI