Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) merupakan penyakit infeksi akut yang menyerang salah satu bagian atau lebih dari saluran nafas mulai dari hidung hingga kantong paru termasuk jaringan adneksanya. Kejadian ISPA pada tahun 2018 di Kota Banjarmasin merupakan yang tertinggi di Provinsi Kalimantan Selatan dengan jumlah kasus 31.339 dan Puskesmas Alalak Selatan menempati urutan pertama dengan jumlah kasus 3.138. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara pengetahuan, sikap, dan motivasi terhadap perilaku ibu dalam pencegahan ISPA pada balita di wilayah kerja Puskesmas Alalak Selatan. Penelitian ini merupakan studi observasional analitik dengan desain cross sectional. Ibu yang memiliki balita adalah populasinya dan sampel berjumlah 94 responden yang ditentukan menggunakan purposive sampling. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara pengetahuan dengan perilaku pencegahan kejadian ISPA pada balita(p-value=0,244). Sedangkan terdapat hubungan antara sikap (p-value=0,0001) dan motivasi (p-value=0,0001) dengan perilaku pencegahan kejadian ISPA pada balita di wilayah kerja Puskesmas Alalak Selatan. Kesimpulan bahwa walaupun pengetahuan yang dimiliki baik tidak menjadi jaminan mempengaruhi perilaku pencegahan ISPA, sedangkan sikap serta motivasi yang baik dapat berpengaruh langsung dalam perilaku pencegahan ISPA.