Ekstrak etanol kulit batang Kasturi memiliki khasiat sebagai antibakteri terhadap S. mutans pada konsentrasi 0,94%. Sediaan fast dissolving film dapat dibuat sebagai pencegahan bau mulut yang disebabkan salah satunya oleh bakteri bakteri Streptococcus mutans. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh peningkatan konsentrasi HPMC sebagai polimer terhadap parameter karakteristik fisik sediaan fast dissolving film ekstrak etanol kulit batang kasturi. Metode ekstraksi kulit batang kasturi berupa maserasi dengan etanol 96%. Variasi konsentrasi HPMC yang dipilih adalah (3%; 3,5%; 4%;). Fast dissolving film yang dihasilkan dianalisis secara statistik dengan software SPSS 21 pada taraf signifikansi α 0,05. Hasil yang didapat menunjukan peningkatan konsentrasi HPMC mempengaruhi ketebalan, ketahanan lipatan, keseragaman bobot, kekuatan tarik dan persen elongasi (p<0,05). Formula yang dinilai optimum adalah formula dengan konsentrasi HPMC 3,5% karena lebih memenuhi persyaratan evaluasi.
 
Kata kunci : fast dissolving film, hpmc, kulit batang kasturi