Kopi merupakan salah satu minuman yang paling populer di dunia. Tingkat
konsumsi kopi diduga dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan pengguna.
Mahasiswa kedokteran cenderung meminum kopi lebih banyak akibat tingkat
stressor yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat
pengetahuan dengan konsumsi kopi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran
Universitas Lambung Mangkurat (FK ULM). Penelitian ini merupakan penelitian
deskriptif analitik dengan rancangan cross sectional. Didapatkan 300 responden
pada penelitian ini, 7,3% memiliki tingkat pengetahuan yang kurang terhadap
kopi, 49% memiliki tingkat pengetahuan sedang terhadap kopi dan 43,7%
memiliki tingkat pengetahuan baik terhadap konsumsi kopi. Sembilan puluh tujuh
persen mahasiswa merupakan pengonsumsi kopi tingkat ringan, 3% konsumsi
kopi tingkat berat. Analisis dengan Kolmogorov-Smirnov test menunjukkan nilai
p>0,05, yang berarti tidak terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan
tingkat konsumsi kopi pada mahasiswa FK ULM.
Kata-kata kunci: tingkat pengetahuan, konsumsi kopi, mahasiswa Fakultas
Kedokteran.