Permasalahan yang dihadapi dalam penelitian ini hanya ada satu orang anak tunarungu kelas XB di SLB Negeri Pelambuan Banjarmasin yang belum mampu dan belum jelas dalam menyebutkan huruf hijaiyah dengan benar. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan artikulasi dengan kartu huruf hijaiyah pada anak tunarungu kelas XB di SLB Negeri Pelambuan Banjarmasin.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian menggunakan metode eksperimen, eksperimen yang dimaksud adalah eksperimen semu (quasi eksperimen), karena dalam penelitian ini hanya menggunakan satu sampel atau tanpa sampel pembanding. Eksperimen semu dapat juga disebut dengan one shot desain.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa meningkatkan artikulasi anak tunarungu dengan kartu huruf hijaiyah dilihat sebelum menggunakan media kartu hijaiyah anak hanya  mampu mendapatkan hasil 55,55%. Dan setelah diberikan media kartu huruf hijaiyah, anak mengalami peningkatan yaitu sebesar 80%.

 Disimpulkan bahwa adanya peningkatan artikulasi dan anak mampu menyebutkan huruf-huruf hijaiyah dengan benar dengan kartu huruf hijaiyah pada anak tunarungu kelas XB di SLB Negeri Pelambuan Banjarmasin. Media kartu huruf hijaiyah sangat mudah untuk digunakan sebagai bahan pembelajaran agama islam, terkhusus untuk anak tunarungu yang memiliki gangguan dalam pengucapannya, media ini bisa digunakan dan diajarkan baik di sekolah maupun dirumah.