DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN TEMA PERISTIWA DALAM KEHIDUPAN MENGGUNAKAN KOMBINASI MODEL GROUP INVESTIGATION (GI), THINK PAIR AND SHARE (TPS), MAKE A MATCH, DAN MEDIA SOBEK KERTAS PUNGGUNG DI KELAS VA SDN SUNGAI LULUT 5 BANJARMASIN
PENGARANG:RUBI SUBARKAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-10-09


Subarkah, Rubi 2020. Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa Pada Pembelajaran IPS Dengan Tema Peristiwa dalam Kehidupan Menggunakan Kombinasi Model Group Investigation (GI), Think Pair and Share (TPS), Make A Match, Dan Media Sobek Kertas Punggung Di Kelas VA SDN Sungai Lulut 5 Banjarmasin. Skripsi Program Pendidikan GuruSekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing Dr. Noor Eka Chandra, M.Pd.

 

Kata Kunci     : Aktivitas Belajar Siswa, Model Group Investigation, Think Pair and Share, Make a Match, Media Sobek Kertas Punggung.

 

Permasalahan dalam penelitian ini ialah rendahnya aktivitas hasil belajar siswa. Hal ini disebabkan pembelajaran tidak fokus, bersifat satu arah dan pembelajran tidak menyenangkan bagi siswa  di kelas VA SDN Sungai Lulut 5 Banjarmasin pada pembelajaran IPS, dimana KKM pembelajaran IPS adalah ≥70. Untuk mengatasi permasalahan tersebut diberikan inovasi pembelajaran dengan mengombinasikan model pembelajaran Group Investigation (GI), Think Pair and Share (TPS), Make a Match, danMedia Sobek Kertas Punggung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterlaksanaannya aktivitasguru, aktivitas siswa, dan peningkatan hasil belajar dengan menggunakan kombinasi model tersebut.

 

Penelitian ini menggunakan pendekatan secara kualtitatif dan kuantitatif dengan jenis penelitian Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan dalam 3 kali pertemuan dengan jumlah siswa 31 orang dalam kelas tersebut yang terdiri dari 20 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan. Teknik analisis data berupa kualitatif dan kuantitatif. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah jika aktivitas guru mencapai skor >80 kriteria sangat baik, aktivitas siswa ≥80% siswa berada pada kategori aktif dan sangat aktif, serta hasil belajar siswa mencapai ketuntasan klasikal ≥80% dari jumlah seluruh siswa yang mendapatkan nilai ≥70.

 

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru pada pertemuan 1 dan 2 mencapai kriteria baik, pada pertemuan 3 mencapai kriteria sangat baik setelah menjalankan aspek-aspeknya dengan maksimal. Aktivitas siswa pada pertemuan 1 mencapai kriteria cukup aktif, pertemuan 2 mencapai kriteria aktif, pada pertemuan 3 mencapai kriteria sangat aktif setelah siswa menerapkan aspek-aspek yang telah dirancang guru. Pada pertemuan 1 ketuntasan klasikal hasil belajar kognitif mencapai 77,4%. Pada pertemuan 2 ketuntasan klasikal hasil belajar pada aspek kognitif mencapai 80,6%. Pada pertemuan 3 ketuntasan klasikal hasil belajar kognitif mencapai 87% setelah proses pembelajaran menggunakan kombinasi model tersebut.

 

Kesimpulan yang didapat menyatakan bahwa kombinasi model Group Investigation (GI), Think Pair and Share (TPS), Make a Match, danMedia Sobek Kertas Punggung menunjukkanaktivitas guru sangat baik, aktivitas siswa sangat aktif, dan hasil belajar siswa meningkat. Saran bagi guru dan peneliti lainnya agar dapat menjadikan hasil penelitian ini sebagai salah satu alternatif model pembelajaran dalam meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan hasil belajar siswa.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI