ABSTRAK

Amelia, Nia. 2020. Kompleksitas Kalimat dalam Teks Eksplanasi Peserta Didik 

Kelas VIII SMPN 14 Banjarmasin. Skripsi, Jurusan Pendidikan Bahasa dan 

Seni, FKIP Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing (I) 

Prof. Dr. Jumadi, M.Pd, (II) Ahsani Taqwiem, M.Pd.

Kata Kunci: Kompleksitas, Kalimat, Teks Eksplanasi.

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan (1) kompleksitas kalimat ditinjau 

dari kalimat majemuk setara dalam teks eksplanasi peserta didik kelasVIII. (2) 

Kompleksitas kalimat ditinjau dari kalimat majemuk rapatan dalam teks eksplanasi 

peserta didik kelasVIII. (3) Kompleksitas kalimat ditinjau dari kalimat majemuk 

bertingkat dalam teks eksplanasi peserta didik kelasVIII.

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan mengumpulkan 

karangan teks eksplanasi peserta didik kelas VIII di SMP Negeri 14 Banjarmasin. 

Teknik pengumpulan data menggunakan tiga tahap, yaitu wawancara, observasi, dan 

study documenter. Teknik analisis data menggunakan cara identifikasi data, 

pengkodean, klasifikasi data, analisis data, dan menyimpulkan data.

Hasil penelitian (1) kompleksitas kalimat ditinjau dari kalimat majemuk setara 

diperoleh bahwa peserta didik mampu membuat kalimat majemuk dengan dua klausa. 

Kalimat majemuk setara yang dibuat peserta didik adalah kalimat majemuk setara 

sejalan biasa dan kalimat majemuk setara penunjukkan sebab-akibat dengan 

menggunakan pola S-P, S-P-Pel, S-P-Ket, P-S, dan P-S-Ket. Pada kalimat majemuk 

setara peserta didik menggunakan konjungsi dan, karena, serta akibat. (2) 

Kompleksitas kalimat ditinjau dari kalimat majemuk rapatan diperoleh bahwa peserta 

didik mampu membuat karangan kalimat majemuk rapatan sama S serta sama S dan

P. Pola kalimat dalam karangan yang dibuat peserta didik ialah pola S-P, S-P-Pel, S-

P-O, S-P-Ket, dan Ket-S-P. Peserta didik mampu membuat kalimat majemuk rapatan 

dengan dua klausa dan tiga klausa. Konjungsi yang digunakan peserta didik dalam 

kalimat majemuk rapatan adalah konjungsi dan, serta atau. (3) Kompleksitas kalimat 

ditinjau dari kalimat majemuk bertingkat diperoleh bahwa peserta didik mampu 

membuat kalimat dengan pola kalimat S-P-O, S-P-Ket, S-P-O-Ket, P-S, P-S-K, dan 

P-S-Pel. Kalimat majemuk bertingkat yang dikarang peserta didik selalu memiliki 

klausa relatif. Kalimat majemuk bertingkat yang dikarang peserta didik memiliki dua 

kluasa, tiga klausa dan empat klausa. Konjungsi yang digunakan peserta didik dalam 

kalimat majemuk bertingkat adalah sehingga, karena, dan untuk.