DIGITAL LIBRARY



JUDUL:EFEKTIVITAS PENANGANAN FOKUS BELAJAR MENULIS ANAK HIPERAKTIF MELALUI BEHAVIOR THERAPY PADA ANAK KELOMPOK B DI TK SABILA BANJARBARU
PENGARANG:RANY KUMALASARI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-10-13


Rani Kumalasary, 2020. “Efektivitas Penanganan Fokus Belajar Menulis Anak Hiperaktif Melalui Behavior Therapy Pada Anak Kelompok B di TK Sabila Banjarbaru”. Skripsi Jurusan Pendidikan Luar Biasa. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Dosen Pembimbing (1) Fauzul  Adhim, M.Pd dan ( II) Dewi Ekasari K, M.Pd

 

Kata kunci : Efektivitas, Fokus Belajar Menulis, Anak Hiperaktif, Behavior Therapy

 

Siswa kelas TK Sabila Kelompok B terutama pada anak hiperaktif. Di sini seorang pendidik hendaknya mengetahui karakter peserta didiknya. Selama ini anak juga kurang fokus dalam belajar terutama saat guru memberikan pelajaran di dalam kelas. Anak   tidakfokusan mereka dalam belajar menulis. Anak  terkadang kelas ribut dan tidak fokus lagi dalam belajar. Anak kurang memberikan perhatian kepada proses pembalajaran di kelas dan kurang memperhatikan penjelasan guru. Ia lebih sering berjalan-jalan dan terkadang mengganggu temamnya dalam belajar. Tujuan penelitian untuk mengetahui Efektivitas Penanganan Fokus Belajar Menulis Anak Hiperaktif Melalui Behavior Therapy Pada Anak Kelompok B Di TK Sabila Banjarbaru.

 Pendekatan penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif  dengan Metode eksperimen yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode penelitian subjek tunggal atau Single Subject Research (SSR). Subjek penelitian ini adalah 1 orang anak hiperaktif yang ada di kelas pada anak Hiperaktif Melalui Behavior Therapy TK Kelompok B Banjarbaru. Alat penelitian yang  dipergunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi terhadap anak hiperaktif dengan menggunakan instruman Behaviour Therapy dantes dalam belajar menulis. Analisis data merupakan tahap terakhir sebelum penarikan kesimpulan dalam penelitian eksperimen dengan subjek tunggal atau Single Subject Research (SSR) menggunakan statistik deskriptif yang sederhana dengan tujuan memperoleh gambaran secara jelas tentang hasil intervensi dalam jangka waktu tertentu.

 Berdasarkan dari hasil penleitian bahwa cara Behavior Therapy Pada Anak Kelompok B Di TK Sabila Banjarbaru hasil mean dari baseline A1 ke baseline B yatiu 46.6%-53.3% masih menurun sebesar (-6.7), sementra dari Baseline B saat intervensi ke Baseline A2 ada kenaikan dari rentang 100%-73% meningkat menjadi (+27). Hal ini berarti bahwa dengan intervensi maka ada peningkatan perubahan perilaku anak hiperaktif dalam fokus belajar menulis saat.

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI