Penelitian telah membuktikan bahwa radikal bebas yang ada di dalam tubuh dapat dikurangi dengan cara mengkonsumsi bahan alam yang mengandung senyawa antioksidan. Salah satu bahan alam yang memiliki potensi antioksidan adalah tumbuhan bajakah kalalawit (Uncaria gambir (Hunter) Roxb). Secara empiris, U. gambir (Hunter) Roxb digunakan untuk mengobati luka, penyakit jantung dan kanker payudara. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi senyawa dan mengetahui aktivitas antioksidan pada fraksi n- heksan dan etil asetat dari ekstrak batang U. gambir (Hunter) Roxb. Identifikasi senyawa dilakukan melalui skrining fitokimia dengan metode uji tabung, sedangkan untuk mengetahui aktivitas  antioksidan dengan metode kromatografi lapis tipis. Senyawa yang teridentifikasi pada fraksi n-heksan adalah alkaloid, fenol, dan tanin sedangkan pada fraksi etil asetat mengandung senyawa golongan alkaloid, fenol, tanin, dan flavonoid. Hasil identifikasi aktivitas antioksidan dengan metode kromatografi lapis tipis terhadap fraksi n- heksan menggunakan eluen n-heksan : etil asetat (5:5)v/v terdapat dua bercak dengan nilai Rf 0,58 dan 0,42, perbandingan (7:3)v/v menghasilkan dua bercak dengan nilai Rf 0,18 dan 0,42, perbandingan (9:1)v/v menghasilkan tiga bercak dengan nilai Rf 0,5; 0,66 dan 0,96; sedangkan fraksi etil asetat menggunakan eluen n-heksan : etil asetat (4:6)v/v diperoleh satu bercak dengan nilai Rf 0,56, pebandingan (3:7)v/v diperoleh satu bercak dengan nilai Rf 0,62 dan perbandingan (2:8)v/v diperoleh satu bercak dengan nilai Rf 0,66. Aktivitas antioksidan ditunjukkan adanya bercak kuning dengan latar belakang ungu  pada kromatogram.