ABSTRAK

Yanti, Yulia Firdha. 2020. Analisis Model Pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) Dikombinasikan Dengan Pair Check Dan Make A Match Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Muatan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Kelas V Sekolah Dasar. Skripsi Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing Dr. Nina Permatasari, S.Psi., M.Pd

Kata Kunci: Aktivitas Belajar, Hasil Belajar, Student Teams Achievement Division (STAD), Pair Check, Make A Match.

Permasalahan yang terjadi pada pembelajaran di Sekolah Dasar belum sesuai dengan harapan. Siswa belum mampu untuk secara aktif, kreatif, berpikir kritis, menggali informasi secara mandiri dan berani berpendapat dengan baik. Hal ini disebabkan kurangnya interaksi dan kerja sama siswa dalam pembelajaran serta belum tersedianya pembelajaran menarik yang membuat aktif siswa dan menyenangkan bagi siswa. Salah satu upaya untuk mengatasi permasalahan ini yaitu menggunakan model Student Teams Achievement Division (STAD) dikombinasikan dengan Pair Check dan Make A Match.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas belajar siswa dengan menggunakan model Student Teams Achievement Division (STAD) dikombinasikan dengan Pair Check dan Make A Match.

Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian studi literatur. Data diperoleh adalah melalui teknik pengumpulan data studi literatur. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik deskriptif analisis.

Hasil penelitian menunjukkan temuan hasil penelitian terdahulu pada sub fokus 1, sub fokus 2, sub fokus 3 dan elaborasi semua temuan sub fokus menunjukkan adanya peningkatan aktivitas belajar siswa pada muatan IPS di kelas V Sekolah Dasar

Berdasarkan temuan ini dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dikombinasikan dengan Pair Check dan Make A Match dapat meningkatkan aktivitas Belajar Siswa Muatan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Kelas V Sekolah Dasar.Disarankan penggunaan kombinasi dari ketiga model sebagai salah satu alternatif dalam meningkatkan aktivitas belajar siswa.