DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENGARUH FORMULASI BUAH NAGA SUPER MERAH ( Hylocereus costaricensis) DAN PEKTIN TERHADAP KUALITAS PRODUK FRUIT LEATHER
PENGARANG:IQRA MULLAH
PENERBIT:FAKULTAS PERTANIAN
TANGGAL:2018-02-08


Buah  naga  super  merah  merupakan  tanaman  musiman,  ketika  musim panen raya harga buah naga menurun karena besarnya produksi yang melebihi permintaan. Oleh karena itu, perlu dilakukan penanganan atau pengolahan lebih lanjut untuk meningkatkan nilai tambah produk. Dengan demikian daging buah naga maupun kulit buah naga dapat dijadikan alternatif sebagai bahan baku olahan

pangan,  salah  satunya fruit  leather. Fruit  leather adalah  jenis  olahan  produk

makanan yang berasal dari bubur daging buah yang dikeringkan sampai kadar air berkisar 10-15%. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh formulasi daging dan

kulit buah naga serta pektin dalam pembuatan produk fruit leather yang dapat

menghasilkan karakteristik terbaik.  

Metode yang digunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial yang terdiri dari 2 faktor yang meliputi, faktor I adalah jenis bahan baku (A) yang

 

terdiri dari daging buah naga super merah (A super merah (A

 dan kulit dan daging buah naga

 

2). Faktor II adalah Formulasi pektin (B) yang terdiri dari pektin

 

0% (B

1), pektin 1% (B2), pektin 2% (B 3). Parameter pengamatan meliputi kadar

 

air,  kadar  abu,  pH,  kadar  gula  total  dan  serat  kasar,  adapun  analisis  data

menggunakan Anova, DMRT dan Kruskal-wallis.  

Produk fruit  leather buah  naga  super  merah  terbaik  berdasarkan  pada

karakteristik sensoris di peroleh pada fruit leather buah naga super merah dengan

perlakuan  daging  buah  naga  super  merah  dengan  konsentrasi  pektin  2%.

Perlakuan tersebut menghasilkan fruit leather buah naga super merah dengan

tingkat kesukaan rasa mendekati suka (3,55%), warna mendekati suka (3,80%),

aroma agak suka (3,20%) serta tekstur mendekati suka (3,55%). Produk fruit

leather buah naga super merah yang diperoleh dari bahan baku daging buah naga

super merah dengan konsentrasi pektin 2% memiliki rasa agak manis (3,35%), warna  mendekati  merah  keunguan  (4,50%),  aroma  mendekati  sedikit  langu (3,85%)  serta  tekstur  mendekati  agak  elastis  (2,95%),  serta  karakterisktik kimianya  yang meliputi kadar air (10,65%), kadar abu (0,82%), pH (3,16%), kadar gula total (48,330 brix) serta serat kasar (2,92%).

 

 

 

 

 

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI