Hipertensi adalah meningkatnya tekanan darah sistolik lebih besar dari
140 mmHg dan atau diastolik lebih besar dari 90 mmHg pada dua kali
pengukuran dengan selang waktu 5 menit dalam keadaan cukup istirahat (tenang).
Berdasarkan hasil penelitian kejadian hipertensi pada tahun 2017 oleh Dinas
Kesehatan Kota Banjarmasin berjumlah 5106 orang dan wilayah kerja Puskesmas
Cempaka menempati urutan pertama tertinggi. Tujuan penelitian ini menganalisis
hubungan umur, jenis kelamin dan aktivitas fisik dengan kejadian hipertensi.
Desain penelitian adalah observasional analitik dengan metode cross sectional
dan jumlah sampel penelitian sebanyak 108 responden. Penelitian ini dilakukan
pada bulan Desember 2019 sampai dengan April 2020. Instrumen penelitian
berupa lembar kuesioner. Analisa data univariat menggambarkan distribusi
frekuensi dari masing - masing variabel dan analisa data bivariat menggunakan
chi-square dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa terdapat hubungan antara umur (p-value=0,001), terdapat hubungan antara
aktivitas fisik (p-value=0,001), tidak terdapat hubungan jenis kelamin (p-
value=1,000) dengan kejadian hipertensi. Direkomendasikan kepada instansi
kesehatan lebih memperhatikan dan meningkatkan pencegahan hipertensi seperti
kunjungan rumah terhadap pasien hipertensi dan menjadwalkan Posbindu dengan
teratur.

Kata-kata kunci: umur, jenis kelamin, aktivitas fisik, hipertensi