Cabe rawit memiliki nilai ekonomis yang tinggi sehingga mendapat prioritas untuk dibudidayakan Jenis cabai rawit yang terkenal di Kalimantan Selatan yaitu cabai rawit varietas hiyung yang memiliki tingkat kepedasannya yang sangat tinggi dan daya tahan simpan yang lama. Salah satu bahan yang mampu meningkatkan pertumbuhan tanaman yaitu biochar. Biochar atau yang lebih dikenal sebagai arang merupakan materi padat yang terbentuk dari karbonisasi biomassa. Biochar dapat ditambahkan ke tanah dengan tujuan untuk meningkatkan fungsi tanah dan mengurangi emisi dari biomassa yang secara alami terurai menjadi gas rumah kaca. Biochar juga mempunyai fungsi untuk mengikat karbon cukup besar. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian biochar terhadap pertumbuhan vegetatif tanaman cabai rawit varietas hiyung (C. frutescens L.) dan untuk mengetahui jenis biochar terbaik untuk pertumbuhan vegetatif tanaman cabai rawit (C. frutescens L.). Pelaksanaan penelitian dimulai pada bulan Oktober 2019 dan selasai pada bulan Januari 2020 di jalan Bina Murni, Kelurahan Loktabat Utara,  Kecamatan Banjarbaru Utara, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAK) satu faktor yaitu s₁ (biochar sekam padi 80 g.polybag^-1  ≈ 20 t.ha^-1), s₂ (biochar serbuk gergaji 80 g.polybag^-1 ≈ 20 t.ha^-1) dan s3 (biochar tempurung kelapa 80 g.polybag^-1 ≈ 20 t.ha^-1). Pemberian berbagai jenis biochar tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan vegetatif tanaman cabai rawit varietas hiyung (C. frutescens L.).Pada penelitian ini belum ditemukan jenis biochar terbaik untuk pertumbuhan vegetatif tanaman cabai rawit varietas hiyung.