Prososial adalah perilaku yang bertentangan dengan kepentingan egois individu yang berpotensi memberikan hasil bagi orang lain. Untuk mendukung terjadinya perilaku prososial, diperlukan adanya beberapa faktor pendukung guna dapat membentuk perilaku prososial yang salah satunya adalah faktor paparan media sosial. Nilai self-transcendence diperkirakan dapat berpengaruh pada perilaku prososial dan paparan media sosial. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui peranan paparan media sosial dan nilai self-transcendence terhadap perilaku prososial mahasiswa Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat. Sampel pada penelitian ini adalah 162 mahasiswa dengan menggunakan teknik pengambilan sampel yaitu convenience sampling  yang dilakukan melalui penyebaran goggle form dari tanggal 14 Juli hingga tanggal 8 Agustus 2020 dengan kriteria mahasiswa  psikologi aktif  angkatan 2017, 2018, dan 2019 yang berusia 18 tahun keatas. Penelitian ini menggunakan tiga alat ukur yaitu perilaku prososial (Prosocial Tendencies Measure), paparan media sosial, dan nilai self-transcendence. Analisis data menggunakan regresi linier berganda untuk hipotesis mayor dan regresi linier sederhana untuk hipotesis minor. Hasil tersebut membuktikan bahwa terdapat peranan paparan media sosial dan nilai self-transcendence terhadap perilaku prososial prososial (F(2, 159) = 38,586, p < 0,05). Paparan media sosial dan nilai self-transcendence pun secara parsial berperan signifikan terhadap perilaku prososial (p < 0,05)