DIGITAL LIBRARY



JUDUL:FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GUNTUNG MANGGIS KOTA BANJARBARU
PENGARANG:Syarifah Chairany
PENERBIT:FAKULTAS KEDOKTERAN
TANGGAL:2018-02-08


Berdasarkan data Profil Kesehatan Indonesia kejadian DBD tahun 2015 tercatat (IR)/angka kesakitan sebesar 50,75 per 100.000 penduduk dan (CFR)/angka kematian sebesar (0,83%). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian DBD di wilayah kerja Puskesmas Guntung Manggis. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan desain case control. Populasi penelitian semua penderita DBD dan tidak menderita DBD yang berada di wilayah kerja Puskesmas Guntung Manggis . Sampel yang diteliti berjumlah 108 orang yang diambil dengan teknik simple random sampling menggunakan instrumen penelitian kuisioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian DBD adalah pendidikan terakhir (p-value=0,001), jenis pekerjaan (p-value=0,044), pendapatan (p-value=0,007), kepadatan hunian (p-value=0,021), tanaman pekarangan (p-value=0,001), tempat penampungan air (TPA) (p-value=0,000). Sedangkan faktor-faktor yang tidak berisiko dengan kejadian DBD adalah jenis kelamin (p-value=0,540). Faktor yang berisiko untuk terjadinya DBD adalah pendidikan terakhir, jenis pekerjaan, pendapatan, kepadatan hunian, tanaman pekarangan, dan tempat penampungan air. Faktor yang tidak berisiko untuk terjadianya DBD adalah jenis kelamin.
Kata kunci: DBD, Aedes aegypti, Puskesmas Guntung Manggis

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI