Kemampuan literasi ilmiah dan self-efficacy menjadi bagian penting dala pembelajaran kimia dalam rangka mempersiapkan peserta didik memasuki era industri 4.0 dan era masyarakat 5.0. Model Scientific Critical Thinking (SCT) merupakan salah satu model untuk melatih kemampuan literasi ilmiah dan self-efficacy peserta didik dalam mempelajari konsep larutan penyangga. Penelitian dilakukan selama COVID 19, sehingga pembelajaran dilakukan secara online menggunakan apikasi Google Classroom dan Zoom Meeting. Desain penelitian menggunakan tipe pre-eksperimen dengan one group prestest-posttest design. Sampel penelitian ini adalah peserta didik kelas XI MIPA 3 SMAN 6 Banjarmasin tahun 2019/2020. Variabel bebasnya adalah SCT, dan variabel terikatnya adalah kemampuan literasi ilmiah dan self-efficacy. Pengumpulan data menggunakan teknik tes dan non tes. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan literasi ilmiah antara hasil pretest dan posttest dengan thitung > ttabel yaitu 13,2 > 2,00, (2) terdapat perbedaann yang signifikan pada self-efficacy peserta didik dengan thitung>ttabel yaitu 8,53 > 2,00, (3) peserta didik menjawab dengan kriteria baik untuk pembelajaran model SCT. Dengan demikian, model Scientific Critical Thinking dapat melatih kemampuan literasi ilmiah dan self-efficacy peserta didik kelas XI MIPA 3 SMAN 6 Banjarmasin.