DIGITAL LIBRARY



JUDUL:TINDAK TUTUR EKSPRESIF DAN DIREKTIF GURU DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS XI MA NEGERI 1 BANJARMASIN
PENGARANG:HAMDIAH
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-12-06


ABSTRAK

 

Hamdiah. 2020. Tindak Tutur Ekpresif dan Direktif Guru dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas XI MA Negeri 1 Banjarmasin. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat. Banjarmasin. Pembimbing: (I) Prof. Dr. Jumadi, MPd. ; (II) Ahsani Taqwiem M. Pd.

Kata Kunci: tindak tutur ekspresif, dan direktif

Tindak tutur ekspresif dan direktif merupakan jenis tuturan yang sering digunakan guru dalam proses pembelajaran bahasa Indonesia. Oleh karena itu, perlu diperhatikan pemakaian tindak tutur ekspresif dan direktif  yang dituturkan guru terhadap siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk tindak tutur ekspresif dan direktif yang digunakan guru bahasa Indonesia dalam proses mengajar kelas XI di MA Negeri 1 Banjarmasin.

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Sumber data dari penelitian ini adalah 6 kelas XI di MA Negeri 1 Banjarmasin. Penelitian ini dilaksanakan pada semester Ganjil Tahun Ajaran 2019/2020 tanggal 1 September s.d 11 November 2019. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik observasi, rekam, simak, catatan, keperpustakaan dan dokumentasi.

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan untuk jenis tindak tutur ekspresif ditemukan berupa mengucapkan terima kasih, permintaan maaf, memuji, menegur, menyindir, menyalahkan, dan mengejek. Penggunaan jenis tuturan memuji lebih banyak digunakan guru dibandingkan dengan penggunaan jenis tindak tutur yang lain. Tindak tutur direktif yang ditemukan berupa meminta, bertanya, menginterogasi, memerintah, membolehkan, memperkenankan, memberi izin, menasihati, dan menyarankan. Penggunaan jenis tuturan bertanya lebih banyak digunakan guru dibandingkan dengan penggunaan jenis tindak tutur yang lain.

Peneliti menyarankan bahwa pada penelitian ini ditinjau dari segi bahasa khususnya pada tindak tutur ekspresif dan direktif. Semoga hasil penelitian ini bisa menjadi sumber inspirasi bagi penelitian bahasa untuk meneliti tuturan dari guru dengan kajian yang berbeda.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI