ABSTRAK

Novie Listiani, 1610411120015, 2020, Evaluasi Program KOTAKU Dalam Penanganan Kawasan Kumuh Di Bantaran Sungai Kemuning Kelurahan Guntung Paikat. Di bawah bimbingan Bapak Nurul Azkar.

Penanganan permukiman kumuh menjadi tantangan yang rumit bagi pemerintah kota/kabupaten, karena selain merupakan masalah, di sisi lain ternyata merupakan salah satu pilar penyangga perekonomian kota. Kota Banjarbaru adalah salah satu Kota yang memiliki kawasan kumuh yang cukup luas, salah satu kawasan kumuh yang diterapkannya Program KOTAKU yaitu di Bantaran Sungai Kemuning Kelurahan Guntung Paikat, karena Guntung Paikat yang merupakan jantung kawasan bantaran sungai Kemuning antara lain adalah 31% kawasan permukiman tidak terlayani jaringan jalan lingkungan yang tidak memadai, 42% kondisi jaringan jalan pada kawasan permukiman memiliki kualitas buruk, 42% kondisi jaringan drainase pada lokasi permukiman memiliki kualitas buruk, 14% bangunan hunian pada lokasi permukiman tidak terlayani jaringan air bersih/baku perpipaan atau non-perpipaan yang layak, dan 97% saluran pembuangan air limbah rumah tangga tercampur dengan drainase lingkungan.

Peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif, dengan tipe penelitian deskriptif kualitatif. Menggunakan informan penelitian. Teknik pengumpulan data yaitu Observasi, Wawancara, dan Dokumen. Teknik Analisis Data meliputi Reduksi Data, Penyajian Data, dan Penarikan Kesimpulan.

Program KOTAKU dalam penanganan kawasan kumuh di Bantaran Sungai Kemuning Kelurahan Guntung Paikat dapat dikatakan berhasil dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat setempat, hal ini dilihat menggunakan teori William N. Dunn (2003, p. 610) yaitu efektifitas, efisiensi, kecukupan, pemerataan, responsivitas dan ketepatan. Namun ada masalah yang belum terselesaikan yaitu tidak ada pengelolaan limbah industri tempe, limbah pembuatan tempe langsung dialirkan kesungai sehingga dapat mencemarkan lingkungan.

Saran untuk Pelaksanaan Program KOTAKU Dalam Penanganan Kawasan Kumuh di Bantaran Sungai Kemuning Kelurahan Guntung Paikat yaitu menanggulangi permasalahan limbah industri rumah tangga di Bantaran Sungai Kemuning yang dapat mencemarkan lingkungan karena pembuangannya langsung dialirkan ke Sungai.

Kata Kunci: Evaluasi, Program, Kawasan Kumuh