Judul dalam penelitian ini adalah Pemetaan Daerah Kerentanan Banjir di
Kecamatan Bumi Makmur Kabupaten Tanah Laut Provinsi Kalimantan Selatan.
Tujuan dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan tingkat kerentanan banjir di
Kecamatan Bumi Makmur Kabupaten Tanah Laut.
Pendekatan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan pendekatan
deskriptif kuantitatif. Metode yang digunakan peneliti adalah dengan
menggunakan metode survei, untuk pengambilan sampel menggunakan metode
sampel strata, untuk pengolahan data menggunakan metode Sistem Informasi
Geografis (SIG). Analisis tingkat kerentanan banjir menggunakan Sistem
Informasi Geografis melalui teknik skoring. Analisis data menggunakan teknik
tumpang susun (Overlay) peta terhadap parameter-parameter banjir
Data primer yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi
berdasarkan hasil dokumentasi dari instansi terkait, survey lapangan, dan ploting
GPS. Data sekunder dari pemerintah daerah Provinsi Kalimantan Selatan
Kabupaten Tanah Laut Kecamatan Bumi Makmur dan studi pustaka. Populasi
dalam penelitian ini adalah populasi fisik, yaitu dengan melihat seluruh bangunan
yang dilalui oleh sungai utama dengan jumlah populasi seluruh bangunan rumah
hasil interpretasi citra GeoEye. Sampel yang digunakan berupa tingkat
kerentanan.
Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah Kecamatan Bumi
Makmur memiliki 4 tingkat kerentanan banjir, yaitu tinggi, sedang, rendah, dan
tidak rentan. Jumlah masing-masing tingkat kerentanan, yaitu tingkat kerentanan
tinggi (15,62%) terdapat di desa Handil Gayam, Kurau Utara, Bumi Harapan,
Handil Babirik, Handil Birayang Bawah, dan Handil Birayang Atas, sedang
(28,53%), yaitu di desa Sungai Rasau, Handil Maluka, Handil Suruk, Handil
Gayam, dan Kurau Utara. Tingkat kerentanan rendah (7,32%) terdapat di desa
Sungai Rasau, Handil Maluka, Labuan Amas, dan Handil Suruk, dan tidak rentan
(48,53%) di desa Pantai Harapan, Sungai Rasau, Handil Maluka, Handil Labuan
Amas, dan Handil Suruk.

Kata Kunci: Pemetaan, Daerah Kerentanan, Banjir