DIGITAL LIBRARY



JUDUL:TEKNOLOGI PENGOMPOSAN LIMBAH KULIT DURIAN (DURIO ZIBETHINUS) MENGGUNAKAN DOSIS EM4 YANG BERBEDA
PENGARANG:M. SHALEH WAFIUDDIN
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2020-12-30


Limbah kulit durian adalah sumber bahan organik yang mudah ditemukan saat musim buah durian di Kalimantan Selatan, karena limbah kulitnya saja dapat mencapai 100 ton/hari. Limbah kulit durian jika dibiarkan begitu saja akan menimbulkan permasalahan lingkungan seperti penumpukan sampah, bau menyengat, dan secara estetika akan menggangu pemandangan, sehingga perlu dilakukan penanganan khusus pada limbah organik tersebut. Oleh karena itu, diperlukan solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu memanfaatkan limbah kulit durian menjadi bahan baku pembuatan kompos. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui pengaruh aplikasi dosis EM4 terhadap kualitas kompos limbah kulit durian yang tepat untuk mengetahui dosis EM4 terbaik terhadap kualitas kompos limbah kulit durian. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) faktor tunggal dari 6 perlakuan ialah s0 (0 mL EM4/kg bahan ), s1 (1 mL EM4/kg bahan),s2 (1,5 mL EM4/kg bahan),s3 (2 mL EM4/kg bahan),s4 (2,5 mL EM4/kg bahan),s5 (3 mL EM4/kg bahan), dan 4 ulangan, sehingga diperoleh 24 satuan percobaan. Pengamatan yang dilakukan meliputi suhu pengomposan, pH, C-organik, N-total, kadar air, dan uji kantong plastik. Hasil Pengomposan terbaik ada pada perlakuan (s1) dengan penambahan EM4 1 mL/kg, dimana kompos limbah kulit durian tersebut sesuai dengan SNI pada parameter pH yaitu 7,48, C-organik 16,59%, N-total 1,34%, rasio C/N 12,68, dan kadar air 42,54%, sedangkan data pendukung seperti suhu dan uji bau kompos juga telah sesuai SNI

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI