DIGITAL LIBRARY



JUDUL:ANALISIS TINGKAT KEKRITISAN LAHAN DI SUB DAS BATI - BATI DAS MALUKA KABUPATEN TANAH LAUT
PENGARANG:GREAN CHARLES
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-01-01


Tujuan dari penelitian ini adalah Menganalisis karakteristik, tingkat kekritisan lahan, danmenentukan arahan rehabilitasi hutan dan lahan (Revolusi Hijau) berdasarkan tingkat kekritisan lahan di Sub DAS Bati Bati DAS Maluka Kabupaten Tanah Laut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dilakukan dengan menentukan tempat pengambilan sampel data menggunakan teknik purposive sampling yaitu titik sampel ditentukan secara sengaja dan pengumpulan data dilakukan secara langsung di lapangan sesuai dengan titik pengamatan yang telah ditetapkan melalui hasil overlay jenis tanah, kelas kelerengan dan tutupan lahan untuk mendapatkan data primer dan data sekunder. Hasil yang diperoleh dari analisis tingkat kekrtisan lahan yaitu karakteristik (produktivitas, lereng, erosi, dan manajemen) berdasarkan perhitungan skor dan bobot menunjukan bahwa nilai terbesar berada pada unit lahan 7 perkebunan sebesar 380 ( Potensial kritis), sedangkan nilai karakteristik terkecil berada pada unit lahan 39 dan unit lahan 37 alang-alang sebesar 220 sehingga unit lahan ini dikategorikan kritis.Kawasan dengan tutupan lahan perkebunan dan semak belukar memiliki tingkat kekritisan lahan yang sama yaitu potensial kritis sampai kritis, sedangkan tingkat kekritisan lahan pada tutupan lahan alang - alang berada pada tingkat agak kritis hingga kritis.Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) berdasarkan tingkat kekritisan lahan memiliki tiga jenis arahan, dimana pada kawasan agak kritis perlu diadakan agroforestry dan terassering, kawasan kritis dengan revegetasi, serta kawasan sangat kritis perlu dilakukan reklamasi dan revegetasi.

Kata kunci: Karakteristik; Lahan Kritis; DAS.

Penulis untuk korespondensi, surel:greancharles15@gmail.com

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI