Durio dulcis, Durio kutejensis dan Durio oxleyanus merupakan 3 jenis durian langka yang belum diketahui potensinya dalam meningkatkan kesuburan hewan jantan seperti halnya Durio zibethinus. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis pengaruh ekstrak petroleum eter daging buah durian jenis D. dulcis, D. kutejensis dan D. oxleyanus pada kesuburan mencit jantan (jumlah dan morfologi normal spermatozoa). Penelitian ini menggunakan desain percobaan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 24 ekor mencit jantan galur Swiss. Perlakuan dibagi menjadi 4 kelompok dengan 6 kali pengulangan yaitu K0 (Kontrol) diberi NaCMC 0,3%, K1 (ekstrak D. kutejensis), K2 (ekstrak D. oxleyanus) dan K3 (ekstrak D. dulcis). Dosis yang diberikan 400 mg/kgBB. Masing-masing ekstrak diberikan secara oral selama 35 hari berturut-turut sebanyak 0,3 mL. Parameter yang diamati adalah jumlah dan morfologi normal spermatozoa mencit.Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak petroleum eter daging buah lahong (D. dulcis) berpengaruh dalam meningkatkan jumlah dan morfologi normal spermatozoa, dan ekstrak petroleum eter daging buah kerantungan (D. oxleyanus) hanya berpengaruh meningkatkan jumlah spermatozoa, sedangkan ekstrak petroleum eter daging buah durian lai (D. kutejensis) tidak berpengaruh meningkatkan jumlah dan morfologi normal spermatozoa. Senyawa kimia yang terdapat dalam ekstrak petroleum eter D. kutejensis, D. oxleyanus dan D. dulcis yaitu alkaloid, flavonoid, steroid dan saponindan senyawa tanin hanya terdapat pada ekstrak petroleum eter D. dulcis.

Kata Kunci: Durian Langka, Jumlah, Morfologi Normal, Spermatozoa