ABSTRAK

Menurut World Health Organization (WHO) tahun 2000 kegemukan atau obesitas merupakan kondisi ketidaknormalan atau kelebihan akumulasi lemak dalam jaringan adipose. Menurut WHO tahun 2016 bahwa prevalensi obesitas di dunia sebesar 13%. Prevalensi penduduk yang mengalami obesitas di Indonesia pada setiap tahun terus meningkat hingga tahun 2018 mencapai 21,8%. Menurut Jebb 1977 dalam Soedargo 2014, bahwa obesitas terjadi karena beberapa faktor yang mempengaruhinya, meliputi faktor kebiasaan yang dalam hal ini penambahan berat berhubungan dengan berhenti merokok , faktor lingkungan seperti kurang aktivitas, dan faktor fisiologi seperti pemasukan energi yang lebih dari yang dibutuhkan. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah dan menganalisis artikel terkait hubungan antara faktor genetik, aktivitas fisik dan asupan energi dengan kejadian obesitas pada pekerja.Metode penelitian ini adalah systematic literature review dengan menggunakan analisis kriteria artikel menggunakan PECOT. Penelitian dilakukan pada bulan November sampai dengan Desember tahun 2020.Terdapat 10 artikel penelitian yang sesuai dengan topik penelitian terkait dengan hubungan faktor genetik, aktivitas fisik dan asupan energi dengan kejadian obesitas pada pekerjayang didapatkan dari hasil pengumpulan melalui Google Scholar, Garba Rujukan Digital, Semantic Scholardan Research Gate. Hasil telaah artikel penelitian didapatkan hasil bahwa sebagian besar ada hubungan asupan energi dengan kejadian obesitas, sebagian besar ada hubungan antara aktivitas fisik dengan kejadian obesitas, serta sebagian besar tidak ada hubungan status merokok dengan kejadian obesitas.

Kata Kunci : obesitas, pegawai negeri sipil, aktifitas fisik, asupan energi, status merokok