WAHID HENDRO PRAMONO, 2020, Kinerja Badan Narkotika Nasional Dalam Rehabilitasi Rawat Jalan Terhadap Pecandu Narkotika Jenis Sabu Di Kota Banjarmasin, dibawah bimbingan H. Saifudin, selaku dosen pembimbing I dan Suriansyah Umar, selaku dosen pembimbing II. 

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja Badan Narkotika Nasional Dalam Rehabilitasi Rawat Jalan Terhadap Pecandu Narkotika Jenis Sabu Di Kota Banjarmasin. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif. Sumber data berasal dari informan dengan teknik wawancara, dokumentasi dan obsevasi.

 Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui bahwa kinerja Badan Narkotika Nasional Dalam Rehabilitasi Rawat Jalan Terhadap Pecandu Narkotika Jenis Sabu Di Kota Banjarmasin sudah cukup optimal dengan melakukan pengukuran kinerja menggunakan indikator kinerja Agus Dwiyanto antara lain produktivitas, kualitas layanan, responsivitas, responsibilitas dan akuntabilitas dilihat dari pembuatan program-program rencana terapi rehabilitasi dan program penyuluhan lainnya yang mendukung tentang pentingnya rehabilitasi dilakukan secara berkesinambungan dengan menyesuaikan dengan kondisi masyarakat dan berpedoman pada dasar hukum baik itu Undang-Undang maupun Peraturan Pemerintah dan Peraturan Presiden, tetapi sarana dan prasarana, sumber daya manusia yang belum begitu optimal serta pola pikir masyarakat dan masih kurang nya kepedulian masyarakat terhadap pentingnya rehabilitasi narkotika yang terjadi di Kota Banjarmasin.

 Saran bagi Badan Narkotika Nasional Kota Banjarmasin dalam hal kualitas layanan perlu di perbanyak unit rawat jalan serta perlu di bangunnya balai rehabilitasi yang dibiayai sendiri oleh Badan Narkotika Nasional di Kalimantan Selatan. Serta, meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap penyalahgunaan narkotika dan pentingnya rehabilitasi yang terjadi di Kota Banjarmasin.

Kata kunci : Kinerja, Badan Narkotika Nasional, Rehabilitasi, Narkotika.