Nooraida Fitria (1720422320008), HubunganMekanisme Penyaluran Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan Dengan Perilaku Keuangan Keluarga (Studi Pada Keluarga Penerima Manfaat di Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru); di bawah bimbingan Dr. Muslih Amberi, M.Si dan Dr. Yusuf Hidayat, M.Si

ABSTRAK

Sejak awal diberikannya Bantuan PKH, penyaluran bantuan disalurkan secara tunai melalui PT.Pos Indonesia. Tahun 2017 dilakukan perubahan penyaluran Bantuan Sosial PKH secara non tunai melalui lembaga perbankan yang terhimpun dalam Himpunan Bank Negara (Himbara) terdiri dari BNI, BRI, BTN dan Bank Mandiri. Penyaluran bantuan sosial PKH secara non tunai  merupakan implementasi dari Gerakan Nasional Non Tunai dan mendukung Strategi Nasional Keuangan Inklusif.Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis hubunganmekanisme penyaluran bantuan sosial program keluarga harapan terhadap perilaku keuangan keluarga pada keluarga penerima manfaat di Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data didapatkan peneliti dari responden langsung melalui kuesioner. Lokasi di Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru. Populasi sebanyak 1734 orang di Kecamatan Cempaka sesuai dengan data penyaluran bantuan tahap II tahun 2019 dengan sampel di lakukan secara cluster random sampling dengan sebanyak 95 orang. Pengujian hipotesis data yang dengan uji statistikUji chi square.

Hasil penelitian didapat ada hubunganmekanisme penyaluran bantuan sosial Program Keluarga Harapan terhadap perilaku keuangan keluarga pada keluarga penerima manfaat di Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru (p = 0,003< (α = 0,05). Disarankan dengan kartu ini ibu-ibu mengetahui dan memahami cara mengambil uang bantuan sosial PKH, tarik tunai, menabung, maupun menebus BPNT menggunakan KKS yang juga berfungsi sebagai ATM, Agar peran pendamping PKH lebih aktif dan inisiatif sehingga pelaksanaan PKHdapat berjalan dengan baik dan menunjukkan hasil yang lebih baik yaitu dengan berkurangnya jumlah penerima manfaat atau Keluarga Penerima Manfaat dapat keluar dari program dan menjadi sejahtera mandiri.

Kata Kunci: Bantuan Sosial, Program Keluarga Harapan, Perilaku Keuangan