DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PRARANCANGAN PABRIK RESIN FENOL FORMALDEHID (NOVOLAK) DARI FENOL DAN FORMALDEHID MENGGUNAKAN KATALIS ASAM SULFAT DENGAN PROSES POLIMERISASI KAPASITAS 12.500 TON/TAHUN
PENGARANG:DIMAS ANDRYA PERKASA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2021-01-27


Resin fenolik adalah resin yang terbentuk dari reaksi fenol dan formaldehid. Resin fenolik 

tergolong kelompok thermosetting resins yang berarti resin yang tahan terhadap panas tinggi Dalam 

dunia industri, resin novolak dapat digunakan sebagai lak, bahan laminating, bahan perekat kayu, 

pernis serta panel dinding dekorasi. Kelebihan dari resin novolak adalah mudah dicetak, dibentuk, 

mudah diwarnai dan yang paling penting adalah tidak menimbulkan efek racun yang berbahaya bagi 

tubuh. Saat ini Indonesia sedang mengalami perkembangan di berbagai bidang industri. Salah satu 

industri yang banyak berkembang adalah industri bahan kimia. Salah satu kebutuhan bahan kimia 

yang belum terpenuhi adalah resin novolak. Proyeksi kebutuhan resin novolak dalam dan luar negeri 

semakin meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah industri yang menggunakan resin novolak.

Perencanaan pabrik resin novolak ini memiliki tujuan utama yaitu memenuhi kebutuhan dalam negeri.

Pabrik ini direncanakan beroperasi selama 330 hari/tahun dengan kapasitas produk resin novolak 

sebesar 12.500 ton/tahun dan rencana didirikan pada tahun 2025. Bahan baku utama yang diperlukan

adalah fenol. Pabrik akan didirikan di Banjarmasin, Kalimantan Selatan dimana lokasi pabrik dekat

dengan Sungai Martapura, sehingga sumber air untuk unit utilitas berasal dari sungai tersebut.

Proses yang digunakan untuk pembuatan resin novolak adalah dengan fenol dan formaldehida 

menggunakan katalis asam sulfat, pada tekanan 1 atm dan suhu 95

oC, dimana reaktor yang digunakan 

adalah reaktor batch berpengaduk dan reaksi bersifat eksotermis (mengeluarkan panas). Produk yang 

keluar dari reaktor selanjutnya dialirkan menuju dekanter. Selanjutnya produk keluaran reaktor

dipisahkan antara fase berat dan ringan dengan dekanter. Produk keluaran bawah dekanter 

diumpankan menuju menara distilasi sedangkan produk keluaran atas dekanter dialirkan menuju UPL. 

Produk bawah menara distilasi kemudian dilewatkan cooler untuk mendinginkan sampai suhu 35 oC

dan dipompa menuju tangki penyimpanan produk.

Pemasaran resin novolak diutamakan untuk konsumsi dalam negeri. Bentuk perusahaan berupa 

Perseroan Terbatas (PT) dengan sistem organisasi line dan staff. Sistem kerja karyawan berdasarkan

pembagian menurut jam kerja yang terdiri darishift dan non shift dengan tenaga kerja yang dibutuhkan

sebanyak 151 orang. Adapun hasil analisa ekonomi memberikan hasil investasi modal total (TCI) 

adalah sebesar Rp 201.542.643.748,61,- dan diperoleh hasil penjualan yaitu sebesar

Rp 673.570.457.384,03,. Selain itu diperoleh juga Return of Investment (ROI) sebelum pajak sebesar

38,6% dan Return of Investment (ROI) sesudah pajak sebesar 25,1%. Pay Out Time (POT) sebelum 

pajak yaitu 2,1 tahun dan Pay Out Time (POT) sesudah pajak sebesar 2,8 tahun. Sehingga diperoleh

Break Event Point (BEP) sebesar 47% dan Shut Down Point (SDP) sebesar 20%. Berdasarkan

pertimbangan hasil evaluasi tersebut, maka pabrik resin novolak dengan kapasitas 12.500 ton/tahun

ini layak untuk dikaji lebih lanjut.

 

 Kata kunci : Resin novolak, fenol, formaldehid, asam sulfat, reaktor batch berpengaduk.

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI